Euro NCAP Sebut Sistem ADAS di BYD Atto 3 Tidak Direkomendasikan
jpnn.com, JAKARTA - Di tengah perkembangan teknologi kendaraan modern, fitur Advanced Driving Assistance System (ADAS) menjadi bagian tak terpisahkan dari mobil terbaru sebagai fitur keamanan aktif.
Dari hasil uji coba ketat yang dilakukan Euro NCAP, disebutkan bahwa BYD Atto 3 mendapat peringkat “Tidak Direkomendasikan."
Sistem Intelligent Adaptive Cruise Control BYD Atto 3 dinilai kurang mampu membaca rambu lalu lintas dengan akurat.
Satu di antara bagian dari ADAS ialah Lane Departure Warning, yang memperingatkan pengemudi saat kendaraan mulai keluar jalur tanpa disadari.
Selain itu, fitur Assistance Competence dinilai memiliki kinerjanya yang rendah.
Hal itu membuat kendaraan dianggap tidak aman dalam situasi penting yang memerlukan respons cepat.
Tahun ini, Euro NCAP menaikkan standar pengujian, memperluas kriteria untuk pemantauan pengemudi dan menambahkan langkah-langkah bantuan kecepatan yang lebih relevan, dengan fitur jalan dan bahaya lokal.
Euro NCAP juga meningkatkan skenario Safety Backup dengan memperluas uji penghindaran terhadap pengendara motor, sepeda, dan pejalan kaki.
Dari hasil uji coba ketat yang dilakukan Euro NCAP, disebutkan bahwa BYD Atto 4 mendapat peringkat “Tidak Direkomendasikan."
- Dolphin dan Atto 3 Kena Recall, BYD Indonesia Beri Penjelasan Penting
- BYD Atto 3 MY2024 Dapat Pembaruan, Tampilan Hingga Teknologi Baru
- BYD Resmi Mendistribusikan 1.000 Mobil Listrik Kepada Konsumen
- Mengintip Megafactory BYD di Changzhao, 1200 Atto 3 dan Seal Lahir Setiap Hari
- BYD Meresmikan 8 Diler di Indonesia Secara Serentak
- BYD Seal Justru Lebih Diminati Ketimbang BYD Dolphin