Eva Pendakian Terakhir, Kisah Horor yang Menguji Persahabatan dan Keberanian

jpnn.com, JAKARTA - Film horor-drama Eva Pendakian Terakhir siap menyapa penonton Indonesia dengan cerita mendebarkan yang menggabungkan unsur mistis, persahabatan, dan perjuangan menghadapi kehilangan.
Film ini membawa penonton menyusuri lika-liku perjalanan mendaki gunung yang berubah menjadi pengalaman penuh ketegangan.
Cerita bermula dari upaya Pasha (Keisha Alvaro) menghibur sahabatnya, Eva (Bulan Sutena) yang baru kehilangan ibunya, dengan mendaki gunung di Sulawesi Selatan.
Namun, gunung tersebut menyimpan kisah mistis dan berbagai tantangan yang tak terduga, menjadikan pendakian mereka penuh dengan kejadian mencekam.
Bulan Sutena mengaku karakter Eva memiliki kedekatan emosional dengannya, terutama karena kecintaannya pada alam.
"Cerita ini menarik karena memadukan elemen pendakian dengan tema kehilangan dan ketegangan. Saya juga punya pengalaman unik selama syuting, termasuk kejadian mistis yang menambah kesan mendalam pada film ini," ujar Bulan Sutena, dalam keterangannya, Selasa (10/12).
Kiesha Alvaro, yang memerankan Pasha, menyebut bahwa Eva Pendakian Terakhir berbeda dari film horor Indonesia kebanyakan.
"Selain unsur horor, film ini menawarkan drama persahabatan yang kuat dan emosi yang jarang ditemukan di genre ini. Ada banyak momen yang membuat penonton harus tetap fokus," ungkap Kiesha.
Film Eva Pendakian Terakhir menggabungkan ketegangan, kehilangan, dan kepercayaan lokal
- Heboh Ifan Seventeen Jadi Direktur Utama, PFN Beri Penjelasan
- Bakal Tayang di Amerika, Film Pabrik Gula Dirilis Dalam 2 Versi
- Dibintangi Asmara Abigail Hingga Tata Janeeta, Film Muslihat Tayang 17 April
- Satu Proyek dengan Kekasih, Kevin Julio: Aku Banyak Belajar
- Demi Film Samar, Imelda Therinne Riset Langsung Kehidupan Komikus Cerita Horor
- Imelda Therinne Ungkap Keseruan Syuting Bareng Kekasih