Evakuasi Bangkai Pesawat Tempur Tunggu Investigasi

Evakuasi Bangkai Pesawat Tempur Tunggu Investigasi
Hasil foto jepretan Didik Herwanto fotografer Riau Pos (Grup JPNN) mengambil momen jatuhnya Pesawat Hawk 200 milik TNI AU yang jatuh di area pemukiman warga di Desa Pasirputih Kab Kampar, Selasa (16/10), setelah sebelumnya Didik dihajar dan kamera miliknya diamankan TNI, namun hasil foto tidak sempat terhapus. Foto: DIDIK HERWANTO/RIAUPOS
Dikatakannya lagi, ia mengerti bahwa tugas jurnalis adalah untuk menyampaikan informasi kepada khalayak luas. "Dan kami petugas juga ingin TKP tidak terusik sampai penyelidikan selesai. Saat itu mungkin terjadi miskomunikasi," paparnya.

Danlanud: Tidak Ada Prosedur untuk Pemukulan

Danlanud Roesmin Nurjadin, Kolonel Pnb Bowo Budiarto SE menyampaikan permohonan maafnya atas terjadinya insiden pemukulan terhadap wartawan yang meliput jatuhnya pesawat tempur bernomor TT-0212 jenis Hawk 200 di pemukiman warga jalan Amal Bakti, Pasir Putih. Selasa (16/10) pagi sekitar pukul 10.00WIB.

Disebutkan juga, soal pemukulan yang dilakukan oleh oknum perwira di Lanud Roesmin Nurjadin ditegaskan Danlanud tidak ada perintah itu, semua disebutkan uncontrol (lepas kendali) karena memang disebutkan pesawat yang baru jatuh itu sangat berbahaya bagi keselamatan nyawa manusia. Makanya harus steril dari siapapun, kecuali yang ahli untuk memastikan aman atau tidaknya.

PEKANBARU - Satu unit pesawat Jenis Hawk 200 TT 0212 milik TNI AU yang diawaki oleh satu orang pilot jatuh di Jalan Amal RT02/RW03, Vila Pandau Jaya,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News