Evaluasi Akhir Tahun, Kinerja DPR Jelek
Kamis, 23 Desember 2010 – 18:04 WIB
"Tapi setelah tiga atau empat bulan bekerja, optimisme masyarakat itu mulai memudar setelah melihat cara-cara DPR menangani skandal dana talangan Rp6,7 triliun untuk Bank Century," papar Salang.
Baca Juga:
Belum tuntas kasus Bank Century, di tengah-tengah kesulitan rakyat menyiasati hidupnya, dewan dihebohkan lagi oleh blunder lainnya berupa keinginan anggotanya untuk merealisasi dana dan rumah aspirasi serta dana desa, papar dia.
Blunder berikutnya soal pembangunan gedung Parlemen RI yang baru dengan rencana anggaran sekitar Rp1,6 triliun dan plesiran anggota DPR ke luar negeri di tengah bangsa ini bertubi-tubi mengalami bencana alam. "Semua blunder tersebut diatas sangat mendorong DPR dan anggotanya menjadi terpuruk dan di mata masyarakat," ungkap Sebastian Salang.
Dari keseluruhan blunder yang diperbuat DPR dalam masa satu tahun pertama tugasnya, Formappi secara objektif juga menyebut dua gagasan DPR yang bernilai positif masing-masing soal pembangunan gedung parlemen baru dan rumah aspirasi.
JAKARTA - Koordinator Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi) Sebastian Salang, mengatakan, kinerja DPR tahun 2010 ini masih jelek,
BERITA TERKAIT
- Akademisi Kritik Pola Komunikasi Pemerintah Soal Pagar Laut, Muncul Kesan Tidak Tegas
- Waka MPR Dorong Tata Kelola Pemerintahan Daerah yang Influsif Harus Segera Diwujudkan
- Puluhan Warga Keracunan Makanan di Ponorogo, 1 Orang Meninggal, Polisi Turun Tangan
- Gaungkan Kebijakan Efisiensi Anggaran, Istana Tetap Gelar Retret Kepala Daerah, Ini Alasannya
- Versi Mensesneg, Retret Kepala Daerah Tidak Pakai Dana Pribadi Prabowo
- Sesosok Mayat Ditemukan Terapung di Perairan Cilegon, Identitas Belum Diketahui