Evaluasi Dana Desa, Kemendes PDTT Gandeng Perguruan Tinggi

Tujuannya adalah untuk mengurangi pengangguran dan rendahnya kompetensi dan SDM tenaga kerja di indonesia.
Kemendes sendiri telah menetapkan Rp 100 miliar untuk program inovasi desa. “Ada pinjaman dana untuk program inovasi desa dan program-program pendidikan vokasional,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua Pertides, Kadarsyah, mengatakan bahwa Program vokasional ini juga melibatkan lintas kementerian.
Tujuannya untuk meningkatkan jumlah lapangan kerja. Untuk meningkatkan tenaga kerja, pendidikan vokasional harus didukung penuh oleh dunia industri.
Menurut Kadarsyah, industri-lah yang akan memakai lulusan. Mereka yang akan menentukan lapangan kerja seperti apa yang dibutuhkan sebagai demand-nya. Sementara sisi supply-nya akan ditangani oleh perguruan tinggi.
“Kami siapkan kurikulumnya yang terkait, kementerian terkait pun masuk sebagai legulator dan supporting,” pungkas Kadarsyah.(tau)
Kemendes bakal melibatkan perguruan tinggi dalam program vokasional dan evaluasi tiga tahun dana desa.
Redaktur & Reporter : Soetomo
- Konon, Kopdes Merah Putih jadi Upaya Revolusioner Demi Menguatkan Ekonomi Rakyat
- Prabowo Bentuk 70 Ribu Koperasi Desa, Anggarannya dari Sini
- Terdakwa Korupsi Dana Desa Dituntut 5,6 Tahun Penjara
- Penghentian Sepihak Pendamping Desa, Wakil Ketua Komisi V DPR: Jangan Karena Like and Dislike
- Kemendes PDT Punya Peran Besar Menopang Ketahanan Pangan
- Mendes Yandri: Laporkan Kades yang Diduga Menyelewengkan Dana Desa, Jangan Dilindungi