Evan Dimas Cs Belum Sepenuhnya Aman

JAKARTA – Timnas Indonesia U-19 harus memenangi pertandingan melawan Korea Selatan (Korsel) pada laga terakhir, kualifikasi Piala Asia U-19 Grup G di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan Jakarta, Sabtu (12/10) malam (kick off pukul 19.30 WIB). Jika hanya seri atau kalah, maka Indonesia dipastikan berada di posisi runner up dan harus bersaing dengan peringkat kedua di grup lainnya.
Di babak kualifikasi ini, AFC membagi ke dalam sembilan grup. Juara grup akan otomatis lolos, sedangkan enam runner up terbaik bakal mendapatkan tiket lolos ke Piala Asia U-19 tahun depan di Myanmar. Satu tiket lain sudah diperoleh Myanmar selaku tuan rumah.
Persoalannya, tidak semua grup punya jumlah peserta yang sama. Di grup A misalnya, diisi oleh lima negara. Sementara di grup E hanya diisi 3 peserta.
Berdasarkan regulasi AFC, hasil pertandingan tim terbawah akan dihapus karena di Grup E hanya diisi tiga peserta. Sedangkan di grup A, diisi Qatar, Uzbekistan, India, Turkmenistan dan Nepal. Karenanya hasil pertandingan dua tim terbawah di Grup A, yakni Turkmenistan dan Nepal akan dihapus. Dengan demikian Qatar, Uzbekistan, India dihitung memainkan dua pertandingan.
Hal yang sama juga terjadi di grup G yang diisi Korsel, Indonesia, Filipina dan Laos. Hasil pertandingan juru kunci (diperebutkan Filipina dan Laos) akan dihapus. Sehingga Indonesia hanya dihitung memainkan dua laga.
Jika merujuk pada regulasi ini maka untuk sementara Indonesia berada di urutan kelima sebagai runner up terbaik dan berhak lolos ke Piala Asia U-19. Namun, posisi Indonesia belum aman karena semua grup (kecuali F) akan memainkan pertandingan terakhir hari ini.
Selain laga di grup lain, nasib Indonesia juga bisa ditentukan pertandingan Filipina vs Laos jika Indonesia gagal mengalahkan Korsel. Jika Laos memenangkan pertandingan maka berdasarkan regulasi, hasil pertandingan Filipina akan dihapus. Dengan demikian tabungan empat gol Indonesia atas Laos tidak dihilangkan.
Tapi jika Filipina menang atau minimal seri, maka Laos yang akan menjadi juru kunci. Akibatnya, semua hasil pertandingan melawan Laos dihapus dan tabungan empat gol Indonesia akan lenyap.(abu/jpnn)
JAKARTA – Timnas Indonesia U-19 harus memenangi pertandingan melawan Korea Selatan (Korsel) pada laga terakhir, kualifikasi Piala Asia
- Kapten Venezia Jay Idzes Melihat Ada Secercah Harapan Bertahan di Serie A
- Era Baru Timnas Basket Indonesia, David Singleton Dipercaya Jadi Pelatih di SEA Games 2025
- 4 Pemain All Stars Lengkapi Skuad SDN Srengseng 01 yang Dikirim SKF ke Gothia Cup 2025
- Jadi Sponsor Utama PBSI, BNI Dukung Tim Bulutangkis Indonesia Berlaga di Sudirman Cup 2025
- Liga 1: Andre Rosiade Merasa Semen Padang Sudah Diatur untuk Degradasi
- Fadil Imran Punya Target Tinggi, Fajar Alfian Cs Harus Tembus Final Sudirman Cup 2025