F-MaKI Laporkan Korupsi Alkes di Sigi ke KPK
Jumat, 10 Agustus 2012 – 16:32 WIB
JAKARTA - Belasan massa yang menamakan diri Front Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (F-MaKI), menggelar demonstrasi di depan Kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jalan Rasuna Said, Jakarta. Selain menggelar aksi, mereka juga melaporkan dugaan tindak pidana korupsi dalam pengadaan alat kedokteran, kesehatan dan Keluarga Berencana (KB) (Base line), di Dinas Kesehatan Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah yang didanai APBN tahun 2012. "Karena menurut informasi yang kita dapat, dengan harga Rp2.798.532.000 saja, sudah bisa diperoleh barang dengan kualitas dan kuantitas yang sama. Sementara anggarannya Rp5 miliar," jelas Syaefudin, Jumat (10/8).
Pihak-pihak yang dilaporkan F-MaKI di antaranya Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sigi, Dr Sofian, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) proyek Slamet Suryanto serta Riri Eka Saputra, Theo Kurniawan, Abd Gafar, Aburrahim dan Erwan selaku panitia pengadaan barang dan jasa alat kedokteran, kesehatan dan KB tersebut.
Ketua F-MaKI, Syaefudin menjelaskan lelang proyek itu dimenangkan oleh CV Winam Putra Abadi, yang beralamat di Jl KH Mansur, Palu, Sulteng. Diduga dalam proses lelang ini negara dirugikan Rp2 miliar akibat markup karena kualitas barang tidak sesuai spek dan anggaran totalnya sebesar Rp5 miliar.
Baca Juga:
JAKARTA - Belasan massa yang menamakan diri Front Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (F-MaKI), menggelar demonstrasi di depan Kantor Komisi Pemberantasan
BERITA TERKAIT
- Pererat Hubungan Antar-Negara, Perpustakaan Soekarno Garden Bakal Dibangun di Uzbekistan
- Polisi Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang, Keluarga Korban Lapor ke Polda Jateng
- Begini Nasib Aipda R, Polisi yang Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang
- Kalah di Quick Count, Ridwan Kamil Masih Tunggu Hasil dari KPU
- Siswa SMK Tewas Ditembak Polisi, Menteri HAM Bereaksi Begini
- Keluarga Siswa SMK yang Tewas Ditembak Polisi Mengadu ke Polda Jateng