Fabio Oliveira Sudah Bulat Arsiteki Persebaya
jpnn.com - SURABAYA - Tekad Fabio Oliveira untuk menangani Persebaya Surabaya di putaran kedua kompetisi Indonesian Premier League (IPL) sudah bulat. Ya, selain mulai mempersiapkan program latihan, pria asal Brasil itu telah siap mental untuk menghadapi kondisi keuangan Persebaya yang belum normal.
"Saya datang ke Surabaya adalah untuk menangani tim profesional dengan kekuatan pengurus yang sangat solid serta memiliki komitmen tinggi. Dengan pertimbangan itu, saya percaya kami juga akan diperlakukan secara profesional juga," kata Fabio, Sabtu (3/8).
Saat mengarungi kompetisi musim ini, keuangan Green Force -julukan Persebaya- memang masih bergantung kepada konsorsium PT Liga Prima Indonesia Sportindo. Kondisi tersebut membuat pembayaran gaji pemain dan pelatih sering tidak tepat waktu.
Fabio yang pernah membawa Suryanaga juara kompetisi internal Pengkot PSSI Surabaya itu mengakui telah mengetahui kondisi finansial tim yang bermarkas di Jalan Karanggayam, Surabaya, itu. "Tapi, masalah ini kan tidak hanya terjadi di Persebaya. Semua tim hampir punya kasus yang sama. Tapi, tujuan awal saya ialah berusaha membuat tim ini lebih baik," ucapnya.
Pria yang juga asisten pelatih timnas Indonesia era Nilmaizar itu menambahkan, sejatinya dirinya membangun komunikasi secara intensif dengan manajemen sebelum menandatangani kontrak dengan Persebaya. Nah, setelah beberapa kali melakukan pertemuan, dia melihat bahwa manajemen tim kebanggaan arek-arek Suroboyo tersebut memiliki banyak sisi positif.
"Saya melihat mereka cukup komitmen dan konsisten. Nah, tugas kami saat ini adalah bagaimana mengimbangi komitmen itu dengan hasil kerja yang baik juga. Intinya, semua harus saling melengkapi dalam kerja sama ini," ucapnya.
Cholid Ghoromah, CEO Persebaya, mengatakan bahwa Persebaya sebenarnya bukan satu-satunya klub yang mengalami masalah finansial. Sebab, di luar sana juga banyak tim yang berkompetisi di Indonesia Super League (ISL) punya masalah yang sama.
"Bahkan, ada yang lebih parah. Beberapa tim bahkan tidak mampu membayar gaji pemain selama lima bulan lebih. Jadi, jangan ada salah persepsi bahwa Persebaya ini tim yang paling buruk. Sebab, soal pembayaran gaji pemain dan pelatih itu hanya soal waktu," ucapnya. (dik/c4/ko)
SURABAYA - Tekad Fabio Oliveira untuk menangani Persebaya Surabaya di putaran kedua kompetisi Indonesian Premier League (IPL) sudah bulat. Ya, selain
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Sosok yang Menginspirasi Ragnar Oratmangoen Membela Timnas Indonesia
- Dortmund Pecat Nuri Sahin setelah Kekalahan dari Bologna di Liga Champions
- Indonesia Masters 2025: Fikri/Daniel Pukul Ganda Korea
- Begini Dukungan TASPEN Terhadap Pengembangan SDM & Olahraga di Indonesia
- Timnas Indonesia Hadapi Australia dengan Seragam Tempur Baru
- Iga Swiatek jadi Wanita Terakhir Masuk Semifinal Australian Open 2025