Fadel Muhammad Minta Suku Bunga KUR Diturunkan Lagi
![Fadel Muhammad Minta Suku Bunga KUR Diturunkan Lagi](https://cloud.jpnn.com/photo/picture/normal/20151016_194817/194817_352376_Fadel_Muhammad__d.jpg)
jpnn.com - JAKARTA--Suku bunga kredit usaha rakyat (KUR) yang masih tinggi, menyulitkan pengusaha kecil menengah mengembangkan usahanya. Itu sebabnya Komisi XI DPR RI mendesak pemerintah serta bank penyalur KUR untuk menurunkan suku bunganya.
"Saya sudah meminta Bank BRI untuk menurunkan suku bunga KUR tahun depan. BRI ini merupakan bank penyalur KUR terbesar, karena itu kami mendesak BRI sebagai bank rakyat agar berpihak ke UKM," kata Ketua Komisi XI DPR RI Fadel Muhammad, Jumat (16/10).
Politikus Golkar asal Gorontalo ini menambahkan, BRI sudah bisa menurunkan suku bunga 12 persen menjadi 11 persen. Hanya saja angka itu masih dirasakan tinggi oleh pengusaha UKM, apalagi di situasi ekonomi yang sedang melambat.
"Kami juga sudah meminta kepada pemerintah agar suku bunga KUR diturunkan menjadi sembilan persen tahun depan. Sebab suku bunga 12 persen untuk KUR masih tergolong tinggi. Usulan Komisi XI ini sudah disetujui Menkeu," tuturnya.
Selain itu, lanjut mantan Gubernur Gorontalo ini, Komisi XI telah meminta Kemenkeu menyiapkan subsidi penurunan suku bunga KUR. Subsidinya sudah ditetapkan Rp 10,5 triliun.
"Masalah ini penting sekali agar UKM bisa tumbuh dan berkembang. Ini untuk memperbaiki kondisi ekonomi mikro di dalam negeri," tandasnya. (esy/jpnn)
JAKARTA--Suku bunga kredit usaha rakyat (KUR) yang masih tinggi, menyulitkan pengusaha kecil menengah mengembangkan usahanya. Itu sebabnya Komisi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- AstraZeneca Indonesia & KFTD Berkolaborasi untuk Transformasi Layanan Kesehatan Primer
- Sambut 2025, FWD Insurance Lakukan Pembaruan Fitur Asuransi Jiwa & Kesehatan
- Bea Cukai Cirebon Lakukan Ini Demi Kelancaran Importasi Ratusan Bibit Domba dari Australia
- Gotrade Indonesia Kembali Hadirkan Kompetisi Trading Saham AS, Total Hadiah 10.000 Dolar AS
- Regulasi Baru Industri Perasuransian Wujudkan Stabilitas dan Kepercayaan di Tahun 2025
- Forum Ekonomi Internasional Memosisikan Indonesia Sebagai Pusat Pertumbuhan Global