Fadil, Penonton yang Tangannya Putus
Rabu, 20 Juni 2012 – 08:57 WIB
Fadil sendiri merasakan ketidak adilan karena ia sebenarnya bukan bagian dari dua kelompok yang bertikai. Ia saat itu berada pada tempat dan waktu yang salah, yang pastinya tak pernah ia duga. Dengan bergumam karena manahan sakit di ketiga lukanya ia pun berharap agar katenangan dan kedamaian di Batam bisa terus terjaga.
"Jangan ada ribut-ribut lagi lah, biar tak jatuh korban lagi," harap Fadil ***
FADIL berada di tempat dan waktu salah saat kerusuhan antar kelompok di depan Hotel Planet Holiday memuncak. Tak tahu permasalahan, ia pun jadi korban
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Setahun Badan Karantina Indonesia, Bayi yang Bertekad Meraksasa demi Menjaga Pertahanan Negara
- Rumah Musik Harry Roesli, Tempat Berkesenian Penuh Kenangan yang Akan Berpindah Tangan
- Batik Rifaiyah Batang, Karya Seni Luhur yang Kini Terancam Punah
- 28 November, Masyarakat Timor Leste Rayakan Kemerdekaan dari Penjajahan Portugis
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala