Fadli Zon: Ini Akibat Kampanye New Normal Terlalu Dini
jpnn.com, JAKARTA - Anggota DPR Fraksi Partai Gerindra Fadli Zon menilai langkah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kembali menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sangat tepat.
Mantan wakil ketua DPR itu mengatakan bahwa melonjaknya kasus Covid-19 karena pemerintah terlalu dini menerapkan kampanye new normal.
Karena itu, dia mendukung bila Anies menerapkan kembali PSBB seperti awal pandemi Covid-19.
"Langkah yang tepat. Ini akibat kampanye new normal yang terlalu dini," twit Fadli di akun @fadlizon di Twitter, Kamis (10/9).
Seperti diketahui, Anies Baswedan mengumumkan ancang-ancang Pemprov DKI Jakarta memberlakukan penerapan PSBB seperti awal pandemi Covid-19, bukan PSBB Transisi seperti yang belakangan dilakukan.
PSBB ketat akan mulai diberlakukan Senin 14 September 2020.
"Bukan PSBB Transisi, tetapi melakukan PSBB sebagaimana masa awal dulu. Inilah rem darurat yang harus kami tarik," ujar Anies malam tadi.
Anies menegaskan bahwa ketika melakukan PSBB awal pandemi Covid-19, jumlah kasus positif maupun kematian bisa ditekan. Karena itu, penerapan PSBB seperti awal pandemi ini nantinya diharapkan bisa menyelamatkan nyawa warga DKI Jakarta.
Fadli Zon kali ini mendukung langkah Anies Baswedan kembali menerapkan PSBB. Menurutnya, melonjaknya kasus Covid-19 karena pemerintah pusat terlalu dini mengampanyekan new normal.
- Menbud Fadli Zon Sampaikan Pesan Kebangsaan, Logo Kementerian Kebudayaan Diluncurkan
- Menbud Fadli Zon Dorong Pencak Silat Menjejak Panggung Pendidikan dan Mendunia
- Wacana Hari Komedi Nasional, Begini Respons Fadli Zon
- Yakin Pram-Rano Menang Satu Putaran, Anies Baswedan: Lihat Data KPU
- Pramono Sebut Nama Anies Hingga Ahok Setelah Unggul di Quick Count
- Anggap Maruarar Sirait Main SARA di Jakarta, Chandra: Belum Move On dari Rezim Jokowi