Fadli Zon: Pemerintah Salah Resep, Kontraksi Ekonomi Lebih Buruk dari Prediksi
"Menghadapi ancaman resesi ini, menurut saya pemerintah seharusnya melakukan terobosan. Resep lama sudah terbukti tak bisa menyelamatkan kita dari ancaman resesi," katanya.
Dalam jangka pendek, ada dua hal yang harus segera diperhatikan pemerintah.
Pertama, anggaran stimulus ekonomi sebaiknya difokuskan pada dua isu, yaitu menumbuhkan daya beli masyarakat dan menciptakan lapangan kerja.
"Dua hal ini akan mendorong ekonomi rakyat terus bergerak," paparnya.
Menurutnya, pemerintah juga harus memperhatikan penyaluran bantuan sebaiknya dilakukan dalam bentuk tunai, bukan dalam bentuk barang.
"Tujuannya adalah agar terjadi transaksi ekonomi di tengah masyarakat, sehingga perekonomian terus bergerak," kata dia.
Kedua, dari sisi sektoral, anggaran stimulus sebaiknya diprioritaskan di sektor pangan dan pertanian. Di tengah pandemi, pangan dan pertanian merupakan isu sektoral yang vital.
"Kita sama-sama bisa melihat, meskipun sektor lainnya mengalami kontraksi, dari data BPS kemarin sektor pertanian justru tumbuh positif 16 persen. Jadi, ini adalah sektor yang punya daya tahan," kata Fadli.
Fadli Zon menyebut pemerintah terbukti lamban dan salah resep dalam mengantisipasi terjadinya krisis sehingga kontraksi ekonomi lebih parah dari prediksi.
- Menbud Fadli Zon Dorong Kolaborasi Agar Budaya Indonesia Mendunia
- GRIB Jaya Sebut Kunjungan Prabowo ke China dan AS Berdampak Positif
- Usung Repatriasi Artefak Budaya, Fadli Zon Mau Pulangkan Prasasti Pucangan dari India
- Berbicara di Forum Dunia, Menteri Fadli Zon Promosikan Indonesia sebagai Superpower Budaya
- LCCM 2024 Digelar, Fadli Zon Soroti Pentingnya Museum sebagai Pusat Edukasi Budaya
- Eks Konjen RI di Karachi Dukung Fadli Zon Perjuangkan Dangdut jadi Warisan Dunia