Sambangi Pengadilan Tinggi, Fadli Zon Pengin Bongkar Kasus Ahmad Dhani
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon bersama sejumlah anggota Komisi III DPR akan menyambangi Kantor Pengadilan Tinggi Jakarta, Senin (4/2). Politikus Partai Gerindra itu ingin melakukan pengawasan khususnya membongkar dugaan kasus kejanggalan penahanan Ahmad Dhani.
“Kunjungan ke Pengadilan Tinggi dalam rangka pengawasan karena Saudara Ahmad Dhani adalah kasus yang menurut hukum agak janggal, terutama masalah penahanannya. Atas dasar apa Ahmad Dhani ditahan?” kata Fadli Zon di Gedung DPR, Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (4/2) sesaat sebelum berangka menuju Kantor Pengadilan Tinggi Jakarta.
Menurut Fadli, pengacara Ahmad Dhani sudah mengajukan banding sehingga seharusnya tidak ada alasan untuk menahan Ahmad Dhani. Karena keputusan di Pengadilan Negeri bukan sebuah keputusan yang inkrah.
Dia menyebutkan berdasarkan KUHP seseorang belum bisa dilakukan penahanan tanpa ada penetapan. “Kami melihat ini (penetapan, red) belum ada. Kami mau lihat, apa ada penetapan di pengadilan untuk menahan Ahmad Dhani,” katanya.
Menurut Fadli, surat yang ada hanya berasal dari kejaksaan. Sesungguhnya kejaksaan tidak boleh melakukan penahanan tanpa ada penetapan dari hakim. “Kami mau memeriksa, adakah penetapan hakim sehingga tidak ada penyalahgunaan kekuasaan,” katanya.(fri/jpnn)
Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon bersama sejumlah anggota Komisi III DPR akan menyambangi Kantor Pengadilan Tinggi Jakarta, Senin (4/2). Kedatangannya tersebut dalam rangka pengawasan khususnya membongkar dugaan kasus kejanggalan penahanan Ahmad Dhani.
Redaktur & Reporter : Friederich
- Fadli Zon: Indonesia Memegang Peran Penting dalam Narasi Besar Evolusi Manusia
- Menbud Fadli Zon Sampaikan Pesan Kebangsaan, Logo Kementerian Kebudayaan Diluncurkan
- Menbud Fadli Zon Dorong Pencak Silat Menjejak Panggung Pendidikan dan Mendunia
- Wacana Hari Komedi Nasional, Begini Respons Fadli Zon
- Menbud Fadli Zon Dorong Kolaborasi Agar Budaya Indonesia Mendunia
- Usung Repatriasi Artefak Budaya, Fadli Zon Mau Pulangkan Prasasti Pucangan dari India