Fadli Zon Sebut JK Gagal Paham UU

jpnn.com - JAKARTA – Wakil Ketua DPR Fadli Zon menganggap Wapres Jusuf Kalla tidak mengerti Undang-Undang (UU). Fadli menyampaikan hal itu menyusul pernyataan JK, sapaan Wapres yang menyebut rekomendasi Pansus Pelindo II tidak bersifat mengikat.
Rekomendasi Pansus Pelindo II itu berisi pemecatan Menteri BUMN Rini Soemarno beserta dan Dirut Pelindo II RJ Lino.
“Pansus ini mempunyai daya ikat ke pihak eksekutif. Bukan seperti kata Pak JK bahwa ini sekadar saran politik. Ini mengikat. Saya kira pemahaman Pak JK itu agak kurang soal UU. Pansus ini mengikat,” tegas Fadli Zon di kompleks Istana Negara, Jakarta, Senin (21/12).
Fadli mengatakan rekomendasi itu sudah ditandatanganinya dan diserahkan pada pihak Istana Negara, 18 Desember lalu.
Karena bersifat mengikat, ia yakin rekomendasi tersebut akan dijalankan pemerintah. Meski saat ini Istana menyatakan belum mendapatkan rekomendasi itu.
“Sudah saya teken dan kirim ke Istana. Mungkin masalah administrasinya jadi agak terlambat,” ujar politikus Partai Gerindra tersebut.
Melalui rekomendasi dari Pansus pimpinan Rieke Diah Pitaloka tersebut, parlemen berharap presiden menggunakan hak prerogatifnya untuk mencopot keduanya lantaran dinilai sudah terbukti melanggar konstitusi dan perundang-undangan. Apalagi, RJ Lino juga baru dijadikan tersangka oleh KPK dalam kasus dugaan korupsi mobil crane PT Pelindo II.(flo/jpnn)
JAKARTA – Wakil Ketua DPR Fadli Zon menganggap Wapres Jusuf Kalla tidak mengerti Undang-Undang (UU). Fadli menyampaikan hal itu menyusul pernyataan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 5 Berita Terpopuler: Revisi UU ASN Mengubah Sesuatu, Ada Pasal yang Dipersoalkan, Honorer R2/R3 Keburu Pensiun
- Ma'aruf Amin Sebut Lebih Baik Kirim Bantuan Ketimbang Evakuasi Warga Gaza ke Indonesia
- Muncul Penolakan Soeharto Sebagai Pahlawan Nasional, Mensos Merespons Begini
- Cak Imin: Tadi Presiden juga Menelepon Saya
- Pernyataan Terbaru Mensos soal Soeharto Pahlawan Nasional
- Sufmi Dasco Ahmad Bicara Soal Isu Matahari Kembar, Begini Kalimatnya