Fadli Zon Setuju Usulan PDIP Evaluasi Jaksa Agung
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua DPR Fadli Zon menyetujui usulan PDI Perjuangan agar Presiden Joko Wododo mengevaluasi kinerja dan keberadaan Jaksa Agung Prasetyo. PDI Perjuangan sebelumnya menilai kinerja kejaksaan Prasetyo minus. Bahkan partai besutan Megawati Soekarnoputi itu menduga jaksa agung yang berlatar belakang politik itu kerap melakukan politisasi kasus.
“Kalau menurut saya itu penilaian yang wajar,” kata Fadli di gedung DPR, Jakarta, Jumat (22/12).
Menurut Fadli, Prasetya dulunya salah satu yang berpendapat seharusnya jaksa agung tidak berasal dari partai politik.
Fadli mengatakan seharusnya para penegak hukum yang duduk di lembaga penegakan hukum termasuk kejagung adalah orang-orang yang bukan dari partai politik.
"Sehingga tidak dijadikan kasus-kasus itu untuk kepentingan partai politik atau ada semacam conflict of interest. Jadi saya kira memang patut dievaluasi," ujarnya.
Wakil ketua umum Partai Gerindra itu menuturkan seharusnya kalau jaksa agung diganti harus dipilih dari kalangan profesional. “Saya kira profesional yang memang dari karier dan orang yang punya kapasitas, integritas, kapabilitas," katanya.(boy/jpnn)
Fadli mengatakan seharusnya para penegak hukum yang duduk di lembaga penegakan hukum termasuk kejagung adalah orang-orang yang bukan dari partai politik.
Redaktur & Reporter : Boy
- Gerindra Bantah Menyerang PDIP Soal Kenaikan PPN jadi 12 Persen
- Jubir PSI: PDIP Pengusul PPN 12%, Sekarang Mau Jadi Pahlawan Kesiangan
- PPN 12 Persen, Arus Bawah Prabowo Punya Pandangan Seperti Ini
- Ingatkan PDIP Konsisten soal PPN, Misbakhun: Berpolitiklah secara Elegan
- Bukan Menyalahkan Prabowo soal PPN 12 Persen, Deddy Singgung Rezim Jokowi
- PKB Sentil PDIP soal PPN 12 Persen