Fahd Suap Nurhayati dengan Perantara Kader Golkar
Jumat, 12 Oktober 2012 – 13:28 WIB

Fahd El Fouz
JAKARTA - Jaksa Penuntut Umum di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi mengungkapkan bahwa terdakwa kasus suap Dana Percepatan Infrastruktur Daerah (DPID) Fahd El Fouz alias Fahd A Rafiq mengalirkan fee untuk Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) Wa Ode Nurhayati melalui perantaraan pengusaha sekaligus kader Partai Golkar, Haris Surahman. Itu dilakukan Fahd, agar Wa Ode Nurhayati meloloskan daerah Kabupaten Aceh Besar, Pidie Jaya dan, Bener Meriah menerima dana DPID tahun anggaran 2011.
Sebelum bertransaksi, Fahd menghubungi Zamzami, seorang pengusaha di Aceh untuk menyiapkan proposal dan menyediakan dana sebesar Rp7,34 miliar. Itu adalah permintaan Wa Ode Nurhayati untuk pengurusan alokasi anggaran DPID Kabupaten Aceh Besar dan Kabupaten Pidie Jaya.
Baca Juga:
"Zamzami juga dijanjikan oleh terdakwa sebagai pelaksana kegiatan yang dibiayai dari anggaran DPID tersebut," tutur JPU, Guntur Ferry Fahtar di Pengadilan Tipikor, Jakarta Selatan, Jumat (12/10).
Tak hanya itu, Fahd juga menghubungi Armaida selaku Kepala Dinas PU Kabupaten Bener Meriah agar Armaida menyiapkan proposal untuk Wa Ode Nurhayati dan dana sebesar Rp5,65 miliar. Itu untuk alokasi anggaran DPID Kabupaten Bener Meriah. Ketiga Kabupaten ini sendiri meminta alokasi yang berbeda.
JAKARTA - Jaksa Penuntut Umum di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi mengungkapkan bahwa terdakwa kasus suap Dana Percepatan Infrastruktur Daerah (DPID)
BERITA TERKAIT
- Usut Kasus Digitalisasi, KPK Periksa Syarif Ali Idrus
- KPJ Healthcare Malaysia Tawarkan Wisata Medis Berkualitas Bagi Pasien Indonesia
- Jelang Seleksi Kompetensi PPPK Tahap 2, Honorer Satpol PP Ajukan 5 Tuntutan, Poin 4 & 5 Menohok
- Tanggapi Kisruh Grup Musik Sukatani, DPR: Kapolda Tidak Bisa Lepas Tanggung Jawab
- Kapolri Jenderal Listyo Tegaskan TNI-Polri tetap Solid Pascainsiden di Mapolres Tarakan
- Wamen Viva Yoga Ajak Perguruan Tinggi Berkolaborasi Membangun Kawasan Transmigrasi