Fahri Hamzah Sudah Dibidik Sejak 2007?
jpnn.com, JAKARTA - Nama Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah diseret mantan Bendahara Umum Partai Demokrat dalam pusaran korupsi.
Nazar mengklaim punya bukti Fahri korupsi saat menjabat wakil ketua Komisi III DPR.
Tudingan Nazar ini membuat Fahri berang. Dia menegaskan bahwa tudingan semacam ini bukanlah hal baru baginya.
“Karena saya sendiri mengalami upaya (untuk-red) menyeret-nyeret saya dalam korupsi. Menurut saya itu mulainya 2007,” kata Fahri kepada wartawan di gedung DPR, Jakarta, Selasa (20/2).
Fahri mengaku, saat itu ada yang mengancam akan membuka komunikasinya yang disadap ihwal pembagian-pembagian fee. Tidak hanya dirinya, Fahri juga mengaku keluarganya pun turut diancam.
“Itu 11 tahun yang lalu saya sudah diancam,” tegas politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini.
Kembali ke Nazaruddin, Fahri sudah menganggap mantan anggota DPR ini sebagai ancaman bagi keamanan nasional. Sejak menjadi buronan dan kabur ke Cartagena, Kolombia, Nazaruddin sudah menuding banyak orang di Indonesia ini.
“Semua orang di dalam bangsa ini diomongkan sama Nazar dari layar kecil itu, Skype,” katanya.
Menurut Fahri, nyanyian Nazar tersebut telah membuat partai yang sedang berkuasa saat itu paling menderita. Efeknya, kursi partai tersebut hilang sekitar di atas 80.
Fahri Hamzah mengaku, saat itu ada yang mengancam akan membuka komunikasinya yang disadap ihwal pembagian-pembagian fee.
- Sejumlah Tokoh Merapat ke Kediaman Prabowo, Dari Fahri Hamzah Hingga Budiman
- Orang Dekat Prabowo Beri Sinyal Fahri Hamzah jadi Menteri Perumahan
- PDIP seperti Dapat Durian Runtuh, Pendukung Anies Berpesta
- Gempa MK
- Putusan MK soal Pilkada Melambungkan Nama Fahri Hamzah di X
- Demokrat Serahkan Tiket Cagub Riau kepada Kakak M Nazaruddin