Fahri Hamzah: Warga yang Digusur Ahok Pendukung Jokowi
jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua DPR, Fahri Hamzah ikut berkomentar terkait penggusuran Kampung Akuarium di Penjaringan, Jakarta Utara dan Rawajati di Jakarta Selatan.
Fahri mengaitkan hal itu pada teori bernegara. Di mana, bila warga negara sudah terlalu lama tinggal di suatu kawasan, wajib bagi negara memberinya surat pengakuan atas lahan yang dia huni.
Penyelesaian kasus Kampung Akuarium di Penjaringan, Jakarta Utara dan Rawajati di Jakarta Selatan menurut Fahri, mestinya begitu.
Beri warga surat atas lahan dimaksud dan kalau ada pengembang yang butuh lahan itu, biar mereka berurusan dengan warga setempat.
"Salah satu tugas Negara dalam konstitusi adalah memberi tempat hidup dan pekerjaan yang layak bagi warganya. Ini malah Gubernur DKI Jakarta menggusur dan bikin warganya menganggur," kata Fahri di Gedung DPR, Senayan Jakarta, Jumat (2/9).
Menggusur warga dan mendirikan tembok-tembok di atas lahan bekas gusuran ujar politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini, adalah tindakan tidak benar.
Mestinya kata Fahri, Ahok, melanjutkan cara-cara Jokowi saat menjadi gubernur saat memindahkan warga.
"Pak Jokowi mestinya tanggung jawab karena yang digusur Ahok itu rakyat yang telah memilih Jokowi jadi gubernur dan mengantarkannya jadi presiden," tegas Fahri.
JAKARTA - Wakil Ketua DPR, Fahri Hamzah ikut berkomentar terkait penggusuran Kampung Akuarium di Penjaringan, Jakarta Utara dan Rawajati di Jakarta
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS