Fahri Ibaratkan Debat Jokowi vs Prabowo Seperti Pencak Silat
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah mengatakan seharusnya debat capres dan cawapres diperbanyak. Sebab, debat antara pasangan calon Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno nanti bakal seru.
"Kalau dulu Pak Jokowi dan Pak Prabowo relatif dianggap orang barulah, baru ketemu, sekarang sudah ketemu lagi," kata Fahri, Jumat (4/1) di gedung DPR, Jakarta.
Mantan wasekjen PKS itu mengatakan, Jokowi dan Prabowo sudah mengetahui jurus-jurus lama yang dimiliki masing-masing. "Ibarat main pencak silat, kan ketahuan dia. Dia ini begitu kok geser ke kiri, mau tendang yang kanan. Nah kan sudah tahu," katanya.
Karena itu, Fahri mengatakan, hal seperti ini yang membuat debat menjadi asyik. Seharusnya debat itu tontonannya diperbanyak, bukan dipersempit. Biar rakyat nontonnya juga asyik. "Nobar lebih dari piala dunia. Harusnya begitu dong dibikin," katanya.
Menurut dia, mengurus ini lebih baik bagi KPU ketimbang meributkan soal isu surat suara tercoblos yang diangkut menggunakan kontainer dari Tiongkok ke Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara.
"Ini malah KPU ngurus kontainer. Itu saja ribut lapor sana, lapor sini, seperti tidak ada kerjaan saja tuh KPU," ungkapnya. (boy/jpnn)
Fahri Hamzah menilai KPU tak ada kerjaan lantaran sibuk lapor sana lapor sini soal isu surat suara tercoblos.
Redaktur & Reporter : Boy
- Deddy PDIP Nilai Reshuffle Jadi Babak Baru Jokowi Vs Prabowo
- AHY Sindir Jokowi Hanya Gunting Pita, Syarief Hasan: Faktanya Memang Begitu
- Peristiwa Politik Paling Unik 2019: Jokowi Merangkul Prabowo
- Sstt...Ada yang Sengaja Halangi Pertemuan Prabowo dan Jokowi
- Real Count KPU 70 Persen: Selisih Suara Jokowi Vs Prabowo Tembus 13,5 Juta
- Ferdinand Hutahaean: Demokrat Tidak Pernah jadi Partai Oposisi