Fajar Doktrin Berani Ngebom
jpnn.com -
”Malam itu gelap gulita, hanya gigi dan mata yang kelihatan. Tapi saya tegaskan karena rencana eksekusi harus ada berjemaah, karena jemaah harus ada pemimpin (amir),” cetusnya saat menjadi saksi mahkota untuk terdakwa Ani Sugandi dan Sukarso Abdullah, Kamis (5/3).
Dicecar majelis hakim yang diketuai Sunarto SH, Fajar menceritakan dirinya melakukan doktrin saat rapat setting pengeboman di kebun karet. ”Saya doktrin mereka semua. Tujuannya agar berani melakukan jihad,” cetusnya.
Saudara cerdas? “Terima kasih kalau bilang saya cerdas, pintar. Tapi tidak cukup itu saja untuk melakukan doktrin, harus bersifat licik. Tapi licik itu baik atau buruk, iya tergantung yang menilainya,” tukasnya.(gus/jpnn)
JAKARTA - Mohammad Hassan alias Fajar Taslim, terdakwa teroris asal Singapura yang menjadi komando sepuluh terdakwa teroris 'kelompok Palembang'
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Wujudkan Pemerataan Listrik, PLN UIP MPA Capai Milestone Penting di Proyek Tobelo GEPP
- Ali Nurdin Sebut Komjen Ahmad Dofiri Sebagai Sosok Berintegritas, Cocok jadi Wakapolri
- Mendes Yandri Meminta Desa se-Kabupaten Serang untuk Bekerja Keras
- Menteri Nusron Ungkap 60 Persen Konflik Lahan Libatkan Oknum ATR/BPN
- KAI Properti Hadirkan Sentuhan Heritage dalam Beautifikasi Stasiun Yogyakarta
- Hakim Pertanyakan Kerugian Negara dalam Kasus PT Timah, Ada yang Tidak Dihitung?