Fajar Doktrin Berani Ngebom
jpnn.com -
”Malam itu gelap gulita, hanya gigi dan mata yang kelihatan. Tapi saya tegaskan karena rencana eksekusi harus ada berjemaah, karena jemaah harus ada pemimpin (amir),” cetusnya saat menjadi saksi mahkota untuk terdakwa Ani Sugandi dan Sukarso Abdullah, Kamis (5/3).
Dicecar majelis hakim yang diketuai Sunarto SH, Fajar menceritakan dirinya melakukan doktrin saat rapat setting pengeboman di kebun karet. ”Saya doktrin mereka semua. Tujuannya agar berani melakukan jihad,” cetusnya.
Saudara cerdas? “Terima kasih kalau bilang saya cerdas, pintar. Tapi tidak cukup itu saja untuk melakukan doktrin, harus bersifat licik. Tapi licik itu baik atau buruk, iya tergantung yang menilainya,” tukasnya.(gus/jpnn)
JAKARTA - Mohammad Hassan alias Fajar Taslim, terdakwa teroris asal Singapura yang menjadi komando sepuluh terdakwa teroris 'kelompok Palembang'
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Hakim Tolak Praperadilan Hasto Kristiyanto
- Semangati Hakim Djuyamto, Pakar Harap Putusan Praperadilan Hasto Tak Mengacu Opini
- Bea Cukai Madiun Musnahkan 1,5 Juta Batang Rokok Ilegal di Kejari Ngawi
- Polda Babel Sukses Berantas Geng Motor, Sahroni: Strateginya Patut Dicontoh
- Vonis Harvey Moeis Diperberat, Pakar Hukum Nilai Menyalahi Prinsip Hukum Pidana
- Vonis Hervey Moeis Diperberat, Legislator NasDem Sorot Kinerja Kejaksaan