Fajar Sebut Pemda Usulkan 2 Solusi agar Seluruh P1 Diangkat PPPK, Sudah Mentok

Fajar pun terkena imbas akibat mengikuti seleksi PPPK 2021.
Masa pengabdian 17 tahun dan tunjangan profesi guru (TPG) yang selama ini diterimanya pun hilang sekejap.
"Saya sudah kehilangan semuanya. Saya tidak punya pekerjaan lagi," kata Fajar menahan isak tangisnya.
Dengan suara bergetar, Fajar menceritakan bagaimana perjuangannya untuk bertemu Komisi X DPR RI.
Di satu sisi, dia tidak punya dana karena sudah kehilangan pekerjaan.
Di sisi lain, pertemuan dengan Komisi X DPR RI sangat penting karena bisa memperjuangkan nasib P1.
Fajar pun merasa beruntung karena dibiayai dari urunan P1.
"Namun, saya waswas juga kalau pertemuan dengan Komisi X tidak ada hasilnya. Apakah saya harus mengembalikan dana urunannya," kata Fajar dengan suara serak dengan mata berkaca-kaca.
Pemda mengusulkan dua solusi agar seluruh P1 yang tersisa diangkat PPPK, sudah mentok.
- Kartu Ujian PPPK Tahap 2 Belum Bisa Dicetak, Ternyata Ini Penyebabnya
- 5 Berita Terpopuler: Tes PPPK Tahap Dua Dimulai, Honorer Kesulitan Cetak Kartu Ujian, Presiden Sampai Turun Tangan
- PPPK 2024 yang Baru Dilantik Jangan Sok Tahu, Begitu Pesan Pak Totok
- Gaji sebagai Honorer Langsung Dihentikan, tetapi Bikin Senang
- Kasus Viral Ini Harus jadi Pelajaran Seluruh PPPK, Jangan Main-main
- Oknum Guru PPPK di Lombok Timur Dipecat, Ini Sebabnya