Fakta Baru Kasus Kematian Brigadir J, Banyak Tidak Sesuai, Bikin Kaget!
"Makanya, kami juga belum bisa meyakini apa terjadi pelecehan seksual atau tidak," dia menambahkan.
Damanik menjelaskan saksi yang bisa mengkonfirmasi tentang peristiwa baku tembak hanya bersumber dari Bharada E.
Dia memang tidak memungkiri ada Riki, seorang ajudan Irjen Ferdy Sambo yang berada di sekitar lokasi.
Namun, Riki sebenarnya tidak melihat peristiwa baku tembak secara langsung.
Riki hanya bersembunyi ketika mendengar sebuah pistol diletuskan dan baru melihat ada sosok Brigadir J tewas dalam kondisi tertelungkup.
"Setelah kemudian suara tembakan berhenti, baru dia (Riki, red) keluar. Dia (Riki, red) lihat Yosua (Brigadir J, red) sudah tertelungkup kemudian dia lihat Bharada E turun dari tangga," tutup alumnus Universitas Sumatera Utara itu. (ast/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Komnas HAM kembali mengeluarkan pernyataan mengejutkan perihal kasus yang disebut polisi baku tembak antara Brigadir J dengan Bharada E di rumah Irjen Ferdy
Redaktur : M. Rasyid Ridha
Reporter : Aristo Setiawan, M. Rasyid Ridha
- Komnas HAM: Kepercayaan Masyarakat Terhadap Polri Harus Tetap Dijaga
- Komnas HAM Soroti Soal PSN di Papua, Minta Pemerintah Lakukan Hal ini
- Komnas HAM Klarifikasi Polda Jateng soal Kasus Polisi Tembak Mati Siswa SMK
- Ada Kontroversi di Kasus Polisi Tembak Siswa SMK, Komnas HAM Angkat Bicara
- Komnas HAM: Satgas TPPO Tak Lakukan Pencegahan di NTT
- Komnas HAM Ungkap Aktor Pembubaran Diskusi FTA di Kemang, Oh Si Rambut Kuncir