Fakta Baru Nasabah BNI Kehilangan Uang Rp 3,5 Miliar dari Rekening, Tak Disangka

Fakta Baru Nasabah BNI Kehilangan Uang Rp 3,5 Miliar dari Rekening, Tak Disangka
Muhammad Asan Ali, pedagang ikan di Pasar Segiri mengalami kenyataan pahit, uang miliaran rupiah yang dia tabung belasan tahun sempat hilang dicuri pegawai CS Bank BNI Cabang Samarinda, Kalimantan Timur. Foto : Arditya Abdul Aziz/JPNN.com

Menurut Asan, awalnya dua ATM miliknya yang asli itu sempat dibawa Dalla. Saat itulah pelaku diduga menggandakannya.

"Saya lupa tepatnya bulan kapan, tetapi di tahun 2015 itu ATM saya sempat dipegang Dalla," terangnya.

Ketika itu, Asan mau menabung uang miliaran rupiah hasil menjual ikan kepada pihak perusahaan.

'Saya dapat bayaran setelah satu tahun pihak perusahaan utang ikan sama saya. Uang yang dibayar itu Rp 1,5 miliar," bebernya.

Khawatir uang sebesar itu akan habis digunakan di luar keperluan, Asan lantas menyetorkannya ke Bank BNI Cabang Samarinda. Saat itulah dia kenal dengan pelaku.

"Dia bilang, kalau mau setor uang tabungan ke depan sama dia saja, biar enggak usah mengantre, Saya simpanlah nomor handphone-nya. Setiap mau nabung saya selalu hubungi dia, kasih tahu kalau saya mau menabung," ucapnya.

Ketika penyetoran uang Rp 1,5 miliar itu, Asan disarankan Dalla untuk membuka rekening baru. Sebelumnya, Asan cuma punya satu rekening dan satu kartu ATM saja.

"Pas setorkan itu, rekening sama ATM saya jadi dua. Disarankan Dalla untuk buka baru saja yang uang Rp 1,5 miliar," jelasnya,

Begini fakta baru kejadian Asan Ali yang nasabah BNI Cabang Samarindra kehilangan uang Rp 3,5 miliar dari rekeningnya. Tak disangka.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News