Fakta-fakta Kutukan Chelsea untuk Arsenal
jpnn.com - LONDON - Kutukan Chelsea sebaiknya dilupakan Arsene Wenger. Selama ini kutukan itu menjadi pengganggu tidurnya kala akan menghadapi derby London melawan Chelsea, seperti yang terjadi malam ini (siaran langsung SCTV pukul 23.00 WIB).
Setidaknya itu terjadi dalam tiga musim terakhir di Premier League. Baik di Emirates maupun di Stamford Bridge, klub berjuluk The Gunners tersebut selalu kehilangan tiga poin. Dalam lima kali pertemuan, mereka hanya mampu bermain imbang dua kali dan kalah tiga kali. Tidak bisa mencetak gol, tapi malah kebobolan sepuluh gol!
Kali terakhir kutukan tersebut mendatangi Wenger pada 19 September lalu saat timnya dipermak Chelsea dua gol tanpa balas di Stamford Bridge. ''Dan, sekarang kami bermain di Emirates. Kami tahu betapa pentingnya laga ini untuk kami menangi,'' ujar Wenger dikutip dari BT Sport.
Wenger layak konfiden membalaskan dendam petaka 19 September itu. Sebab, kutukan Chelsea sudah berlalu begitu Jose Mourinho terdepak dari kursi pelatih The Blues -julukan Chelsea- pada 17 Desember lalu. Hanya Mourinho orang di balik kutukan tersebut.
Statistik mencatat, Wenger lebih mudah mengais kemenangan atas Chelsea saat tidak ada nama Mourinho. Persentase menang Wenger melawan Chelsea tanpa Mourinho sepanjang Premier League sejak 1996-1997 silam mencapai 51,8 persen.
Sebaliknya, persentasenya menjadi nol persen begitu Mourinho berkuasa! ''Orang sekarang melihat kami lagi. Saya ingatkan, Chelsea memang tidak dalam kondisi terbaik. Tapi, lihat skuadnya lebih dalam. Ini akan menjadi laga besar karena kualitas para pemain di dalamnya,'' tuturnya. (ren/c17/ham)
LONDON - Kutukan Chelsea sebaiknya dilupakan Arsene Wenger. Selama ini kutukan itu menjadi pengganggu tidurnya kala akan menghadapi derby London
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Diwarnai Kartu Kuning, Jorji Masuk Final Kumamoto Masters 2024
- Sempat Unggul 17-10 di Gim 3, Jojo Keok di Semifinal Kumamoto Masters 2024
- Kevin Diks Puji Suporter Timnas Indonesia: Mereka Sangat Luar Biasa
- MotoGP Barcelona: Ada Masalah, Martin Gugup, Pecco Takut
- Timnas Indonesia Kalah dari Jepang, Shin Tae Yong: Ini Bukan Waktunya untuk Menyerah
- Prediksi Ranking FIFA Timnas Indonesia Setelah Dihajar Jepang