Fakta Menarik Timnas U-23 Proyeksi SEA Games 2021, Pemain Tertua Sampai Termahal
jpnn.com, JAKARTA - Perhelatan SEA Games 2021 sudah di depan mata. Multievent terbesar di Asia Tenggara itu akan berlangsung di Vietnam pada 12 hingga 23 Mei mendatang.
Khusus untuk cabang olahraga sepak bola, perlombaan akan dimulai pada 6 Mei.
Timnas U-23 Indonesia tergabung di Grup A bersama Myanmar, Filipina, Timor Leste, dan sang tuan rumah, Vietnam.
Di atas kertas, Vietnam menjadi lawan terberat Indonesia, terlebih kedua tim adalah finalis SEA Games 2019 lalu. Saat itu, Skuad Garuda tumbang 0-3 di partai puncak.
Pada SEA Games 2021, PSSI menargetkan Indonesia membawa pulang emas ke tanah air. Karena itu, pelatih Shin Tae Yong memanggil armada terbaik yang dia punya.
Dia pun membawa Garuda Muda ke Korea Selatan untuk menjalani training camp (tc). Jpnn.com coba mengulas beberapa fakta menarik soal Timnas U-23 proyeksi SEA Games 2021. Simak berikut ini.
1. Pemain Tertua
Fachrudin Aryanto menjadi pemain tertua yang dipanggil coach Shin ke Timnas U-23. Bek Madura United itu telah menginjak usia 33 tahun.
Namun, namanya tetap dipanggil karena pada SEA Games 2021 setiap kontestan diperbolehkan membawa tiga pemain seniornya.
Ini dia deretan fakta menarik Timnas U-23 proyeksi SEA Games 2021, mulai dari pemain tertua sampa termahal.
- Patrick Kluivert Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Marc Klok Singgung Keinginan Comeback
- Diam-diam Marc Klok Memendam Perasaan Ini kepada Shin Tae Yong
- Marc Klok Dukung Patrick Kluivert Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Ini Alasannya
- 4 Nama yang Berpeluang Kembali ke Timnas Indonesia Setelah Shin Tae Yong Didepak PSSI
- Marc Klok Ungkap Peran Penting Shin Tae Yong dalam Kariernya
- Persib Bandung Juara Paruh Musim Liga 1, Marc Klok Memilih Pakai Ilmu Padi