Fakta Mengejutkan! Bapak Ibu, Awasi Selalu Jagoan Kecil Anda
”Jadi nanti kita buatkan modulnya. Ada tiga jenis, untuk dibagikan ke guru, orang tua dan anak,” ungkapnya.
Dia mencontohkan, modul untuk anak usia remaja misalnya. Ditunjukkan cara melindungi diri dari rayuan-rayuan yang menjerumus pada kejahatan seksual. Selain itu, diberikan pula gambaran soal dampak-dampak dari kejadian tersebut.
”Beda umur, tentu beda lagi isinya. Untuk umur yang lebih muda tentu lebih banyak gambar. Misal, ciri-ciri orang yang ingin berbuat jahat. Menjaga organ tubuh mana yang tak boleh disentuh orang lain,” paparnya.
Modul ini juga nantinya diwajibkan diajarkan di sekolah. Kewajiban ini diatur dalam PP yang diagendakan rampung pada akhir 2016 nanti.
Dengan begitu, diharapkan semua pihak bisa bersama-sama membekali anak-anak dan menjaga mereka dari serangan predator seksual. (mia/sam/jpnn)
JAKARTA – Tak banyak yang tahu, bila ternyata anak laki-laki lebih rentan mendapat kekerasan seksual dibanding anak perempuan.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Jutaan Honorer jadi PPPK 2024, tetapi 1 Hal Penjamin Ketenangan Ini Harus Dipastikan
- Cukup Bayar Rp 5 Ribu Masyarakat Bisa Lihat Keindahan Jembatan Ampera
- Kemensetneg Sebut Pengelolaan Gedung Balai Sidang JCC Diambil Alih Negara
- Hakim Vonis Crazy Rich PIK Penjara 5 Tahun di Kasus Korupsi Timah
- Hakim Tetapkan Kerugian Lingkungan Kasus Timah Rp271 Triliun
- Sikap Tegas MenPAN-RB terhadap Pemda Mbalelo soal Honorer Jadi PPPK & Paruh Waktu