Fakta Terbaru Terkait Kematian FR yang Menggemparkan Warga, Ternyata
jpnn.com, JEPARA - Kapolres Jepara AKBP Warsono mengungkap fakta terbaru terkait kematian seorang pria berinisial FR (30) yang menggemparkan warga Desa Muryolobo, Kecamatan Nalumsari, Minggu (15/5) lalu.
Warsono memastikan FR tewas akibat dianiaya sekelompok orang, bukan karena terlibat perang antarkampung atau tawuran.
“Tewasnya FR (30) murni pengeroyokan yang motifnya belum diketahui sampai nanti pelaku tertangkap,” ujar Warsono kepada wartawan, Selasa (17/5).
Dia pun mengimbau warga Jepara untuk tidak mengaitkan kejadian yang sudah lama dengan insiden kematian FR. Sebab, kematian FR murni tindak kriminal, bukan terkait dendam warga di salah satu desa.
“Warga Jepara itu senang dengan situasi damai dan harmonis, bukan konflik,” imbuh Warsono.
Warsono menambahkan pihaknya sudah menggelar patroli untuk mengantisipasi terjadinya aksi kekerasan. Patroli ini juga melibatkan personel TNI dari Kodim 0719/Jepara.
“Kami melaksanakan patroli berskala besar di wilayah Kecamatan Nalumsari khususnya di Desa Muryolobo, Bendanpete, dan Ngetuk, hal ini berguna untuk memberikan edukasi dan informasi yang valid kepada masyarakat agar tidak mudah terprovokasi,” ujar dia.
Terkait dengan kematian FR, kasus itu sedang ditangani oleh Sat Reskrim Polres Jepara.
Kapolres Jepara AKBP Warsono mengungkap fakta terbaru terkait kematian FR, salah satu warga Desa Muryolobo.
- AKP Dadang Iskandar Pembunuh Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Terancam Dihukum Mati
- Terungkap! Wanita Tewas di Pekanbaru Ternyata Dibunuh Suami Siri, Nih Pelakunya
- Biadabnya Pelaku Perkosaan-Pembunuhan Anak di Banyuwangi
- Tragis! Ibu dan Anak di Surabaya Tewas Gegara Warisan, Kejadiannya Mengerikan
- Nihayatul Wafiroh Kecam Perkosaan Disertai Pembunuhan Siswi MI di Banyuwangi
- Seorang PMI jadi Korban Pembunuhan di Hong Kong, Terduga Pelaku Sudah Ditahan