Faktor Utama Bisnis Semen Domestik Membaik
jpnn.com, JAKARTA - Presiden Direktur PT Solusi Bangun Indonesia (Semen Indonesia Group) Aulia Mulki Oemar mengatakan, pasar semen menguat lantaran membaiknya makroekonomi.
’’Kelihatannya pemerintah lumayan agresif dari segi fiskal untuk men-jump start ekonomi di tanah air,’’ ujarnya, Rabu (26/6).
Pemerintah baru menurunkan tarif PPh pasal 22 dari lima persen menjadi satu persen dari harga jual, tidak termasuk pajak pertambahan nilai dan pajak penjualan atas barang mewah (PPN dan PPnBM) khusus untuk rumah dan apartemen mewah.
BACA JUGA: Lippo Karawaci Tawarkan Hunian Menawan via Axia III
Menurut Aulia, kebijakan itu menjadi sentimen positif bagi pasar semen.
’’Apalagi, saat kabinet sudah terbentuk, saya kira negara ini take off-lah,’’ imbuhnya.
Direktur PT Solusi Bangun Indonesia (Semen Indonesia Group) Agung Wiharta memperkirakan konsumsi semen di Indonesia tumbuh tiga persen pada semester kedua
’’Kami tidak ada yang tahu. Namun, beberapa clue mengenai properti juga kontinuitas pembangunan infrastruktur akan membuat konsumsi semen di semester kedua akan bangkit,’’ terangnya.
Presiden Direktur PT Solusi Bangun Indonesia (Semen Indonesia Group) Aulia Mulki Oemar mengatakan, pasar semen menguat lantaran membaiknya makroekonomi.
- SIG Raih 5 Penghargaan Prasetya Ahimsa dari Kementerian ESDM
- SIG Tangkap Peluang Pertumbuhan Industri Semen dari Program 3 Juta Rumah
- SIG Salurkan Bantuan kepada Pelaku Usaha Mikro & Infrastruktur Pertanian di Jatim
- Andre Rosiade Bawa Kabar Baik soal Pembangunan Infrastruktur di Sumbar
- Tingkatkan Daya Saing UMKM di Kabupaten Gresik, SIG Latih Strategi Pemasaran Digital
- Flyover Ciroyom di Kota Bandung Akhirnya Dibuka