Falah Aziz, Polisi yang Telah Membunuh 130 ISIS, 50 Penggal Kepala
jpnn.com, MOSUL - Dalam tiga tahun terakhir, Falah Aziz mengaku telah membunuh 130 militan ISIS, termasuk 50 yang dipenggal kepalanya. Aziz adalah seorang polisi Irak, di bawah Iraqi Federal Police Force’s 5th Division.
Aziz menyebut dirinya The Beheader. "Hampir setiap hari, saya bersumpah, saya akan membantai mereka, karena mereka telah membantai kami," katanya dalam sebuah wawancara dengan Expressen.
ISIS telah membunuh empat saudara laki-lakinya. "Saat mereka membantai saudara-saudaraku, aku membantai mereka," katanya. "Mereka telah mendorong kami untuk melakukan hal itu. Apa yang telah mereka lakukan telah membunuh rasa belas kasihan dalam diri saya. Apa yang Anda rasakan saat menemukan saudaramu disembelih, atau ibumu dibantai," kata Aziz.
Kini, memenggal kepala seorang ISIS bukan menjadi tugas yang sulit buat Aziz. "Saya tidak bisa menjelaskan betapa mudahnya saya melakukannya. Apa yang telah mereka lakukan terhadap kami, akan kami lakukan untuk mereka," ucapnya.
Aziz memiliki foto dan video saat dia mengeksekusi militan ISIS, dia publikasikan ke halaman Facebook-nya. Kebanyakan, setelah memenggal kepala militan ISIS, Aziz lalu menangis dan berkata, 'pisau telah melakukan pekerjaannya'. Kemudian polisi lainnya memberi semangat 'Falah Aziz memotong kepala ISIS'.
Ketika ditanya apakah militan ISIS yang dipenggal kepalanya itu sudah meninggal atau hidup sebelumnya, dia berkata: "Tidak, tidak, masih hidup," tegas Aziz. (adk/jpnn)
Dalam tiga tahun terakhir, Falah Aziz mengaku telah membunuh 130 militan ISIS, termasuk 50 yang dipenggal kepalanya. Aziz adalah seorang polisi Irak,
Redaktur & Reporter : Adek
- Polisi Turki Tahan 72 Orang yang Diduga Anggota ISIS
- Tangkap Residivis Teroris, Densus 88 Temukan Barang Bukti Ini
- Bela Ukraina, Amerika Sebut Kelompok Ini Dalang Pembantaian di Moskow
- Dunia Hari Ini: Dugaan Alasan ISIS Melakukan Aksi Bom Mematikan di Filipina
- Densus 88 Tangkap 27 Terduga Teroris di Jakarta, Jawa Barat, dan Sulteng
- Israel Anggap Hamas Lebih Jahat dari ISIS, Wajib Dimusnahkan!