False Flag Rocky Gerung
Oleh: Dhimam Abror Djuraid
jpnn.com - Operasi False Flag atau Operasi Bendera Palsu adalah operasi rahasia yang bertujuan untuk mengecoh lawan dengan gerakan palsu.
Setelah lawan terkecoh maka target asli akan mudah dimenangkan. Operasi False Flag umumnya dilakukan oleh intelijen untuk mengegolkan suatu tujuan tertentu.
Operasi False Flag banyak dilakukan di dunia. Salah satunya adalah yang dilakukan oleh Vladimir Putin ketika merebut kekuasaan dari Boris Yeltsin dalam Pemilihan Presiden Rusia 2000.
Pada September 1999 terjadi aksi terorisme pengeboman kompleks apartemen di Moskow yang diduga dilakukan oleh teroris Chechnya.
Ketika itu Rusia sedang terlibat perang melawan Chechnya.
Ketika itu popularitas Presiden Boris Yeltsin sebagai petahana sedang anjlok sampai hanya tersisa hanya 2 persen.
Vladimir Putin sebagai perdana menteri pada saat itu dengan sigap langsung mengambil tindakan dengan mengirim tentara ke Chechnya dengan alasan memerangi terorisme.
Operasi ini berhasil mengalahkan pejuang kemerdekaan Chechnya yang dituduh sebagai teroris.
Dalam Pilpres 2024 mendatang, Rocky mengingatkan bahwa kekuatan sukarelawan rakyat akan menentukan nasib demokrasi pasca-2024.
- Hasto Kristiyanto jadi Tersangka, Jokowi: Hehee...
- Hasto Tersangka Seminggu setelah Jokowi Dipecat PDIP, Apa Kaitannya?
- Bendungan Hasto
- 5 Berita Terpopuler: Cek Fakta, Benarkah Honorer Diangkat PPPK Paruh Waktu Secara Otomatis? Begini Penjelasannya
- KPK Sengaja Tetapkan Hasto Tersangka Setelah Jokowi Lengser, Begini Analisis IPW
- Mantan Pegawai: Jangan Cuma Hasto, KPK juga Harus Proses Keluarga Jokowi