FAO: Data Pertanian Yang Baik Dukung SDG’s dan Keamanan Pangan
Senin, 10 Februari 2020 – 22:55 WIB
“Melakukan kerja sama antara FAO dan pemerintah, termasuk dalam pemerintah sendiri seperti antara BPS dan Kementerian Pertanian dan juga dengan kementerian atau lembaga lain yang terkait sangat diperlukan untuk menghasilkan statistik pertanian berkualitas yang akurat, tepat waktu, dan relevan untuk menyediakan indikator SDGs,” katanya
Selain statistika data, dalam acara tersebut turut dibahas tentang urgensi statistik dalam proses untuk mengakhiri kelaparan. Di mana kerawanan pangan memainkan peran penting dalam berbagai bentuk kelaparan dan kekurangan gizi. Mayoritas kelaparan dunia dan anak-anak yang terkena dampak stunting tinggal di Asia.
Salah satu perwakilan FAO untuk Indonesia Stephen Rudgard, Perwakilan FAO mengatakan, kurang dari 15 tahun hampir setengah miliar orang yang kelaparan masih berjuang untuk bertahan hidup. Dia pun menyebut bahwa FAO sudah memperkuat kemitraan di antara pemerintah, internasional organisasi dan sektor swasta untuk menyelesaikan permasalahan ini.
“FAO siap mendukung upaya nasional melalui program bantuan teknisnya,” tambah dia.(cuy/jpnn)
Badan Pangan dan Pertanian (FAO) Perserikatan Bangsa-Bangsa membuka Sesi ke-28 Komisi Asia-Pasifik untuk Statistik Pertanian (APCAS) di Bali pada Senin (10/2).
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
BERITA TERKAIT
- Dukung Ketahanan Pangan, IsDB & IFAD Kembangan Pertanian Dataran Tinggi
- Program Upland Kementan Diharapkan Bisa Perkuat Ketahanan Pangan
- IFAD Tinjau Program UPLAND di Garut Untuk Tingkatkan Produktivitas & Kesejahteraan Petani
- ICEBM Untar 2024 jadi Sarana Percepatan Pencapaian SDGs untuk Semua Sektor
- Bagaimana Cara Daftar Brigade Swasembada Pangan? Ini Penjelasan Kepala BPPSDMP Kementan
- Tanoto Foundation & Bappenas Berkolaborasi Meningkatkan Kompetensi Pegawai Pemda