FAO Mengapresiasi Kinerja Kementan Dalam Usaha Pengendalian Flu Burung
“Negara seperti Jepang yang persyaratan kesehatan hewannya sangat tinggi mau menerima produk unggas Indonesia sebagai bentuk pengakuan penjaminan keamanan dan kesehatan hewan Indonesia,” tambahnya.
James McGrane, Team Leader Unit Khusus FAO di Bidang Kesehatan Hewan (FAO ECTAD Indonesia), pada kesempatan yang sama juga menyampaikan bahwa kerjasama yang baik antara Pemerintah Indonesia dan FAO perlu diteruskan agar dapat memastikan dampak yang berkelanjutan.
“Keberlanjutan kerjasama internasional ini akan memperkuat kapasitas Indonesia dalam melindungi masyarakat dan mata pencahariannya dari bahaya penyakit hewan yang dapat menular kepada manusia,” kata McGrane.
Ketut menyambut baik tawaran kerjasama lanjutan ini dan berharap kegiatan kerjasama akan memberikan manfaat sebesar besarnya bagi pembangunan peternakan dan kesehatan hewan di Indonesia.(adv/jpnn)
Badan Pangan dan Pertanian Perserikatan Bangsa-bangsa (FAO) memberikan apresiasi kepada Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) Kementan yang telah berhasil dalam pengendalian dan penanggulangan penyakit flu burung.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Dukung Ketahanan Pangan, IsDB & IFAD Kembangan Pertanian Dataran Tinggi
- Program Upland Kementan Diharapkan Bisa Perkuat Ketahanan Pangan
- IFAD Tinjau Program UPLAND di Garut Untuk Tingkatkan Produktivitas & Kesejahteraan Petani
- Bagaimana Cara Daftar Brigade Swasembada Pangan? Ini Penjelasan Kepala BPPSDMP Kementan
- Usut Kasus Korupsi Pengadaan X-Ray Kementan, KPK Panggil Sunarto Sulai
- Gelar Rapat Maraton, Mentan Amran Ingin Buat Lompatan Besar Menuju Swasembada Pangan