Farouk: Tergantung Hasil Survei
jpnn.com - MATARAM - Kendati Pilgub NTB masih dua tahun lagi, namun sejumlah nama kandidat sudah mulai bermunculan. Santer beredar nama Wakil Ketua DPD RI dapil NTB Farouk Muhammad bakal ikut berkompetisi memperebutkan posisi nomor satu NTB.
"Jika hasil surveinya bagus, saya siap maju,” kata Farouk, kemarin (13/11) dilansir Lombok Post (Jawa Pos Group).
Menurut Farouk, maju tidaknya ia di Pilgub akan dilihat dari hasil survei. Meski dari aspirasi masyarakat, cukup banyak yang menginginkannya maju di Pilgub. Jika hasil survei menunjukkan tidak layak dipilih, maka ia tidak akan maju.
Sebaliknya, jika hasil survei positif, maka Farouk mengaku siap memperjuangkan. Bahkan melepas jabatannya sebagai wakil ketua DPD RI. “Karena itu sebagai persyaratannya,” ujarnya.
Menurutnya, kinerja menjadi pemimpin kepala daerah akan terasa lebih nyata di mata masyarakat ketimbang di parlemen. Meski di parlemen tetap menyerap aspirasi masyarakat, namun kewenangannya berada di pemimpin daerah.
“Apa yang menjadi kebutuhan rakyat, bisa segera dipenuhi,” katanya.
Kata dia, masih banyak persoalan-persoalan yang harus ditangani pasca kepemimpinan TGB HM Zainul Majdi oleh penggantinya nanti. Memang sebagian besar masa kepemimpinan TGB memberikan hasil bagus. Namun, ibarat pepatah tak ada gading yang tak retak. Artinya, masih ada hal-hal yang perlu mendapat perhatian.
“Yang masih kurang dan harus mendapat perhatian seperti pemberdayaan masyarakat, kesehatan, dan pendidikan swasta,” papar Farouk.
MATARAM - Kendati Pilgub NTB masih dua tahun lagi, namun sejumlah nama kandidat sudah mulai bermunculan. Santer beredar nama Wakil Ketua DPD RI dapil
- Petani Temanggung Mantap Dukung Agus Nadia: Programnya Paling Kongkret
- Pilgub Sulteng Sengit: Anwar Hafid Melemah, Ahmad Ali Menguat
- Raker dengan Manekraf, Novita Hardini Sebut Ekraf Bisa Jadi Ladang Pekerjaan Anak Muda
- Momen Ridwan Kamil Soroti Kerja Ahok dan Anies di Debat Pilgub Jakarta
- Raker Komisi VII DPR, Menteri Teuku Riefky Ingin Ekraf Jadi Mesin Ekonomi Baru Indonesia
- Para Kades Kembali Diingatkan Bersikap Netral di Pilkada 2024