Fase III Pengujian Vaksin Covid-19 Aman, Tak Ada Hal Mengkhawatirkan
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Tim Riset Uji Klinis Vaksin Covid-19 Universitas Padjadjaran (Unpad) Kusnandi Rusmil menyebut Indonesia tengah melakukan proses pengujian vaksin Covid-19 fase ketiga di Bandung, Jawa Barat.
Sebanyak 1.650 orang disuntikkan vaksin untuk tahap kedua tanpa gejala yang berbahaya.
Kusnandi mengatakan itu saat menghadiri diskusi daring berjudul Menjawab Berbagai Keraguan Soal Vaksin yang disiarkan akun Youtube Kemkominfo TV, Selasa (3/11).
"Kami telah melakukan 1.620 yang disuntikkan tahap pertama, kemudian 1.650 disuntikkan tahap kedua. Sampai sekarang tidak ada yang mengkhawatirkan," kata Kusnandi.
Dia mengaku, sudah sering mengikuti uji klinis untuk vaksin beberapa penyakit, seperti tifus dan tetanus.
Uji klinis untuk vaksin Covid-19 sangat aman dan berhati-hati.
"Hasil yang selama ini di Indonesia bagus. Saya melakukan uji klinis bukan pertama kali. Saya melakukan uji klinis di atas 30 kali. Ini termasuk uji klinis yang aman, dibandingkan waktu saya uji klinis untuk vaksin tifus dan tetanus," ungkap dia.
Namun, Kusnandi tidak mengetahui persoalan waktu vaksin dilakukan ke masyarakat.
Sebanyak 1.650 orang disuntik vaksin Covid-19 pada tahap kedua dan sampai sekarang tidak ada yang mendapatkan gejala mengkhawatirkan.
- Menteri Kesehatan Pastikan Vaksin Covid-19 Buatan Indonesia Lebih Aman
- Suhud Tolak Kebijakan Vaksin Covid-19 Berbayar
- Dukung Riset dan Inovasi Bidang Kesehatan, Etana Perkuat Kerja Sama dengan BRIN & UNSW
- Vaksin mRNA Buatan China Diklaim Efektif Membasmi Omicron
- Dunia Hari Ini: Vaksin Covid-19 Dosis Kelima di Australia hingga Karakter Anyar Marvel
- 3 Kasus Subvarian Omicron XBB.1.5 atau Kraken Ditemukan di Indonesia, Waspada