Fasilitas Karantina Australia Dipenuhi Pasien Positif COVID-19 Sejak Jumlah Kasus di India Meningkat
Kamis, 22 April 2021 – 15:47 WIB
Seorang warga asal India lainya Khush Monga baru saja tiba di Perth setelah melalui proses karantina setelah mengunjungi India untuk menghadiri pemakaman ayahnya.
Dia mengatakan bila ingin membuat larangan, sebaiknya tidak penerbangan dari India saja.
"Bila harus menghentikan penerbangan mengapa harus dari India saja?," katanya.
"Memang jumlah kasusnya tinggi namun jumlah kasus di Amerika Serikat juga masih tinggi.
"Kalau mau melarang dan membuat Australia aman, lakukan pelarangan terbang dari mana saja, bukan dari India semata," kata Khush.
Artikel ini diproduksi oleh Sastra Wijaya dari berbagai sumber ABC News
Laporan oleh Nicolas Perpitch dan Steve Vivian
Ikuti berita seputar pandemi Australia dan lainnya di
Kabinet Nasional Australia telah menyetujui pemotongan jumlah penerbangan dari India sebesar 30 persen melihat semakin banyaknya jumlah pelaku perjalanan dari negara tersebut yang positif COVID-19
BERITA TERKAIT
- Kabar Australia: Sejumlah Hal yang Berubah di Negeri Kangguru pada 2025
- Misinformasi Soal Kenaikan PPN Dikhawatirkan Malah Bisa Menaikkan Harga
- Dunia Hari Ini: Mantan Menhan Israel Mengundurkan Diri dari Parlemen
- Dunia Hari Ini: Pemerintah Korea Selatan Perintahkan Periksa Semua Sistem Pesawat
- Jakarta Punya Masalah Kucing Liar, Penuntasannya Dilakukan Diam-diam
- Dunia Hari Ini: Ada Banyak Pertanyaan Soal Kecelakaan Pesawat Jeju Air