Fasilitas RS Saiful Anwar Malang Cukup Memadai

jpnn.com, MALANG - Tim Kunjungan Kerja Spesifik Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR meninjau Rumah Sakit Saiful Anwar di Kota Malang, guna melakukan pengawasan program jaminan kesehatan bagi Angota DPR dan Keluarganya.
Ini sesuai Perpres No. 68 Tahun 2014 terkait pelayanan kesehatan pejabat negara termasuk anggota DPR dan Kelurganya, serta aturan pelaksanaan oleh PT Jasindo berdasarkan Permenkes No. 55 Tahun 2014 dan Permenkeu No. 167 Tahun 2014.
Usai meninjau RS tersebut, Ketua Tim Kunspek Elva Hartati menilai, fasilitas RS ini sudah cukup memadai untuk memberikan layanan kesehatan bagi para Anggota DPR RI dan keluargannya.
“Untuk di daerah Malang, RS ini sudah memadai. Kita berharap pemegang kartu Jaminan Kesehatan Utama (Jamkestama) bisa terlayani dengan baik,” kata Elva (F- PDI Perjuangan) di RS Saiful Anwar, Malang, Rabu (14/6).
Hal senada juga diungkapkan Wakil Ketua BURT Hasrul Azwar. Dia mengatakan, tujuan kunjungan spsesifik BURT ke Kota Malang untuk melihat sejauh mana tingkat pelayanan RS Saiful Anwar dalam memberi pelayanan kepada pejabat negara termasuk di dalamnya Anggota DPR .
Usai mendengar pemamparan langsung dari Direktur rumah sakit dan meninjau langsung rumah sakit provider yang menjadi mitra PT Jasindo, politisi PPP itu menilai fasilitas rumah sakit tersebut sudah memadai.
“Saya tanya ada tidak daftar nama anggoa DPR beserta kelaurga, ternyata datanya lengkap. Kamar VVIP untuk anggota juga ada. Jadi sebagai rumah sakit rujukan bagi pejabat negara ini bagus dan cukup memadai,”tuturnya.
Dalam kunjungan tersebut ikut serta Ribka Tjipyaning (PDI-Perjuangan) Andi Fauziah (F- Golkar), Rita Zahara (Gerindra) Kuswiyanto (F-PAN), Agung Budi Santoso (F-Demokrat) Syaiful Bahri Ansori (F-PKB), serta Irma Suryani Chaniago (F-Nasdem). (adv/jpnn)
Tim Kunjungan Kerja Spesifik Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR meninjau Rumah Sakit Saiful Anwar di Kota Malang, guna melakukan pengawasan program
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Bamsoet Prihatin Muruah Pengadilan Rusak Akibat Rentetan Kasus Melibatkan Hakim
- Sarmuji: Golkar Pastikan Hadir Jika Pemerintah Ajak Diskusi Soal RUU Perampasan Aset
- Prabowo Ingin Hapus Kuota Impor, Riyono Komisi IV: Demi Memberikan Ruang Keadilan
- Hakim Terseret Kasus Suap, Legislator Minta MA Membenahi Sistem Promosi Jabatan
- Eksistensi Suap Hakim, Mafia Hukum dan Peradilan di Indonesia: Penyakit Kronik dan Upaya Penanggulangannya
- Revisi UU TNI: Menyelaraskan Ketahanan dengan Dinamika Zaman