Fauja Singh, Pelari Maraton Tertua di Dunia
Selasa, 26 Februari 2013 – 17:04 WIB
"Aku merasa bahagia dan sedikit sedih. Senang bisa pensiun setelah melakukan perlombaan ini, tapi sedih karena telah tiba waktunya bagi saya untuk tidak menjadi bagian dari itu lagi,"ujarnya.
Sang "Torpedo Bersurban" melakukan lomba lari maraton sebagai cara untuk mengatasi depresi setelah anak dan istrinya meninggal dalam suksesi di India. Pasca kematian sang istri, Singh dan putranya, Kuldip, menekuni pekerjaan petani di India, namun saat memeriksa ladang pada 1994 mereka berada di tengah badai ketika sepotong logam bergelombang yang tertiup angin memenggal Kuldip di depan mata ayahnya.
Singh, bersama lima anak-anaknya yang lain lantas pindah ke Inggris untuk tinggal dengan anak bungsunya di London. Ia lantas bertemu beberapa pelari maraton yang mendorongnya untuk ikut serta lari jarak jauh. Suatu hari ketika melihat maraton di televisi untuk pertama kalinya dan memutuskan untuk melakukannya.
Pada tahun 2000, diusia 89 tahun, ia berlari maraton di London untuk pertama kalinya, dan terus mengikuti berbagai lomba maraton hingga beberapa kali. Waktu terbaik yang pernah ditorehkannya adalah 5 jam 40 menit di maraton Toronto 2003.
HONGKONG--Fauja Singh, pelari berumur 101 tahun berhasil menyelesaikan lomba lari maraton di Hong Kong yang berjarak 10 kilometer, sekaligus mengukuhkannya
BERITA TERKAIT
- Presiden Timor Leste Jose Ramos Horta Ikut Nobar Laga Indonesia vs Jepang
- KBRI Dili Gelar Nobar Laga Timnas Indonesia vs Jepang
- Amerika Parkir Rudal Typhon di Filipina, Bikin China Ketar-ketir
- Kang TB Sodorkan 4 Catatan Kritis soal Joint Statement Maritime RI-Tiongkok
- Temui Para Taipan Tiongkok, Prabowo Amankan Investasi Rp 156 Triliun
- Ditunjuk Jadi Wakil Ketua Delegasi, Raja Juli Mendampingi Hashim ke Forum COP29