Fenomena Langka Muncul di Kendal, Berceceran, Ratusan Warga Berebutan
Jumat, 11 Desember 2020 – 10:20 WIB
"Tidak tahu penyebabnya, tetapi kejadian langka ini muncul sejak tiga tahun lalu pada musim hujan,” kata Mustakim, salah seorang pengelola pantai, seperti dikutip dari Radar Semarang, Kamis (10/12).
Kerang-kerang tersebut menepi karena terbawa ombak ketika angin laut berembus.
“Warga mulai berdatangan memunguti kerang-kerang yang menepi sejak pagi sampai sore hari,” katanya.
Suyono salah seorang warga Desa Gempolsewu mengaku sudah tiga hari ini selalu datang mencari kerang. Jenis kerang yang didapat sebagian besar jenis kerang remis dan bukur.
“Tahun lalu sebagian besar kerang bukur, tetapi kali ini lebih banyak kerang remis,” katanya. (bud/zal)
Warga Kendal terus berdatangan, dari pagi hingga sore melihat dan berebutan mengambilnya. Ada yang bawa karung.
Redaktur & Reporter : Adek
BERITA TERKAIT
- Jasad Perempuan Setengah Telanjang di Kendal Diduga Korban Pemerkosaan
- Warga Kendal Digemparkan dengan Jenazah Gadis Setengah Telanjang
- Perekonomian Kendal Meningkat, Pengamat: Dico Pemimpin yang Berhasil
- Baru Diresmikan Jokowi, Pabrik Anoda Baterai Lithium Kendal Akan Jadi Produsen No 2 Terbesar di Dunia
- Tahanan Korupsi di Lapas Perempuan Semarang Meninggal Dunia
- Masyarakat Kendal Percaya Sudaryono Mampu Memajukan Jateng