Ferdinand Kaitkan Nama Koalisi Jokowi dengan Perbudakan
jpnn.com, JAKARTA - Kadiv Advokasi dan Bantuan Hukum DPP Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean kembali membuat pernyataan kontroversial mengenai kubu Joko Widodo (Jokowi) - Ma'ruf Amin. Menurut dia, nama koalisi partai politik pendukung petahana memiliki konotasi negatif.
Ferdinand menilai nama 'Indonesia Kerja' beraroma perbudakan. Pasalnya, menimbulkan kesan rakyat dipaksa terus bekerja untuk membiayai pemerintah.
“Indonesia Kerja, konotasi yang terkandung bisa bermakna perkulian, perbudakan, rakyat dipaksa kerja untuk membiayai pemerintah,” tulis Ferdinand di akun Twitter-nya, Senin (24/9).
Sebaliknya, Ferdinand menilai nama koalisi pendukung Prabowo Subianto - Sandiaga Uno memiliki konotasi yang sangat positif. Anak buah Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu menafsirkan, Indonesia Adil Makmur berarti pemerintah yang bekerja untuk rakyat.
"Konotasi pemerintah bekerja membuat rakyat Adil dan Makmur," tulis dia.
“Atas (Indonesia Kerja) memaksa rakyat kerja, yang bawah (Indonesia Adil Makmur) pemerintahnya yang kerja,” tukas Ferdinand.
Seperti diketahui, Koalisi Indonesia Kerja adalah pendukung pasangan Jokowi - Ma'ruf Amin. Sedangkan Koalisi Indonesia Adil Makmur adalah pengusung dan pendukung Prabowo Subianto - Sandiaga Uno. (ian/rmol)
Kadiv Advokasi dan Bantuan Hukum DPP Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean kembali membuat pernyataan kontroversial mengenai kubu Joko Widodo (Jokowi)
Redaktur & Reporter : Adil
- Aksi 411 di Kawasan Patung Kuda, Lihat Massanya
- FPI Gelar Aksi 411 Tuntut Adili Jokowi dan Pemilik Fufufafa, Begini Penampakannya
- Demo FPI Hari Ini, Pengamat Menduga Agenda Aksi 411 Balas Dendam
- Demo FPI Hari Ini, Tuntutan Reuni Aksi 411 Menyasar Jokowi dan Fufufafa
- Prabowo dan Jokowi Bertemu di Surakarta, Lalu Makan ke Angkringan
- Ini dan Itu yang Dibicarakan Prabowo dengan Jokowi di Solo