Ferdinand Tak Setuju Novel Baswedan Dilaporkan ke Bareskrim, Kaitkan dengan Jokowi
Dia justru menyarankan Ketua WP KPK Yudi Purnomo Harahap dkk mengomentari ke dalam atau internal mengapa kinerja KPK semakin memburuk dan menurun.
"Lebih baik WP KPK misalnya turun menelusuri uang yang tak jelas rimbanya kini terkait E Formula dari APBD DKI Jakarta. Ini lebih baik daripada WP KPK malah ikut-ikutan terjerumus pada hal yang bukan urusannya," sebut pria asal Sumatera Utara ini.
Terakhir, Ferdinand menyatakan tidak setuju bila Novel dilaporkan ke Bareskrim gara-gara mengunggah komentar soal kematian Ustaz Maaher.
"Saya secara pribadi pun tidak setuju adanya laporan polisi kepada Novel. Entah siapa pun dan dari kelompok mana pun itu pelapornya, saya secara pribadi tidak setuju dan tidak mendukung," tegas Ferdinand.
Baca Juga: Novel Baswedan Dilaporkan ke Bareskrim, Simak Respons Brigjen Rusdi
Dia berpendapat pemidanaan terhadap mantan polisi berpangkat Kompol itu tidak diperlukan. Ferdinand justru mendorong persoalan tersebut diselesaikan saja oleh Dewan Pengawas (Dewas) KPK).
"Tak perlulah memidanakan Novel hanya karena kalimat seperti itu, meskipun Novel jelas salah, dan offside. Cukup dilaporkan ke Dewas KPK untuk disanksi oleh Dewas KPK," ucapnya.
Selain itu, kata Ferdinand, langkah memolisikan Novel hanya akan dijadikan sebagai bahan oleh para oposan untuk menyerang pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Demi Jokowi, Ferdinand Hutahaean tak setuju Novel Baswedan dilaporkan ke Bareskrim gara-gara unggahan soal kematian Ustaz Maaher.
- Dukungan Anies untuk Pram-Rano Bakal Berdampak Signifikan
- Agung Sebut Pilkada Jateng Jadi Ajang Pertarungan Efek Jokowi vs Megawati
- Ikuti Arahan Jokowi, Pujakesuma Dukung Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada DKI
- KPK Cecar Ipar Jokowi terkait Pengaturan Lelang di Kemenhub
- Tanggapi Dukungan Jokowi Kepada Ridwan-Suswono, Syafrudin Budiman: Tanda-Tanda Kemenangan
- Pilkada Landak: Kaesang Sebut Heri-Vinsesius Didukung Jokowi & Prabowo