Ferdy Sambo Selalu Bawa Pistol Kaliber 45, Merasa Ditantang Yosua, lalu Berkata: Hajar, Chard!

"Saya turun, senjata saya jatuh kemudian saya ambil dan saya masuk ke rumah dinas Duren Tiga," kata Ferdy Sambo.
Mantan Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri itu mengaku selalu membawa pistolnya.
"Senjata yang selalu saya pegang yaitu Combat Wilson kaliber 45," ujar Sambo.
Saat masuk ke rumah dinas, Ferdy Sambo melihat Ricky masih memarkirkan mobil.
Selanjutnya, mantan Wakil Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya itu masuk ke dalam rumah dan bertemu Kuat Ma'ruf di dapur.
Saat itu pula Ferdy Sambo memerintahkan Kuat mencari Yosua.
"Mana Yosua? Panggil!" kata Ferdy Sambo menirukan perintahnya kepada sopir pribadinya itu.
Ferdy Sambo menyebut Brigadir J masuk ke dalam rumah bersama Kuat Ma'ruf. Adapun Bharada Richard masuk beberapa saat kemudian.
Ferdy Sambo mengaku dalam kondisi sangat emosi kepada Yosua yang diduga telah melecehkan Putri Candrawathi.
- Pembunuh Sadis di Dumai Ditangkap Beberapa Jam setelah Kejadian, Ini Motifnya
- Buronan Kasus Pembunuhan Tertangkap setelah Bikin Keributan
- Sidang Putusan Perkara Pembunuhan Ricuh, Ini Masalahnya
- Mayat di Kali Malang Ternyata Sopir Taksi Online Korban Pembunuhan
- Sempat Dicopot Gegara Kasus Sambo, Kombes Budhi Kini Dapat Promosi Bintang
- AKP Dadang Iskandar Pembunuh Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Terancam Dihukum Mati