Fergie: David Luiz Seperti Angsa Sekarat
jpnn.com - Luiz yang terlihat lunglai sukses menipu wasit. Sang pengadil lapangan pun langsung memberikan kartu merah pada Rafael. Sontak, amarah Fergie langsung meluap. Sebab, menurutnya, Luiz hanya berpura-pura. Amarah Fergie kian membumbung setelah Luiz tertangkap kamera tengah tersenyum sambil memegangi lututnya.
“Luiz jatuh terguling-guling seperti angsa sekarat. Aksinya mampu membuat wasit percaya dan kemudian memberikan kartu merah untuk Rafael. Dia tersenyum. Itu sangatlah buruk. Apakah seperti itu aksi seorang pemain professional?” kritik Fergie seperti dilansir Mirror.
Bahkan, pelatih asal Skotlandia tersebut sampai menyindir mengenai asal usul Luiz. Dia menyinggung Luiz yang berasal dari Amerika Selatan. Apalagi, Luiz juga berstatus juara Eropa setelah musim lalu mengantarkan Chelsea merebut juara Liga Champions.
“Anda semua lihat apa yang dilakukan seorang juara Eropa, pemain asing dan seorang yang berasal dari Amerika Selatan,” sindir Fergie.
Meski begitu, Fergie mengakui bahwa tindakan Rafael yang menyikut Luiz adalah aksi tak terpuji. Dia menyatakan, sebagai pemain muda, Rafael memang masih sangat labil.
Di sisi lain, pelatih Chelsea Rafael Benitez langsung membela anak asuhnya tersebut. Dia memilih tak berkomentar banyak mengenai aksi Luiz.
“Saya tidak melihat kejadiannya. Saya selalu berusaha menikmati ketika kami memenangkan pertandingan. Anda tidak bisa mengubah apa-apa jika Anda protes saat kalah,” tegas Benitez. (jos/jpnn)
MANCHESTER- Bukan main marahnya Pelatih Manchester United Alex Ferguson setelah timnya dikalahkan Chelsea di Old Trafford, Minggu (5/5) malam. Bukan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- MotoGP 2025, Tim Aprilia Diperkuat Direktur Teknis Baru
- Persis Solo vs Persib: Bojan Hodak Buka Peluang Memainkan Robi Darwis dan Kakang
- Liga Inggris: Arne Slot Mewaspadai Leicester City Era Ruud van Nistelrooy
- Skuad Persib Terkejut Kehilangan Dokter Menjelang Kontra Persis Solo
- Menjelang Bertandang ke Padang, Arema FC Kebanjiran Tawaran
- Dedi Kusnandar Kenang Momen Terakhir Pertemuan dengan Mendiang Dokter Raffi Ghani