Fergie Waswas Melawan Pembuat Kejutan
Sabtu, 20 Oktober 2012 – 11:41 WIB
"Mereka (Stoke) memiliki kelebihan dalam set piece dan lemparan ke dalam. Tapi, kami tidak harus membuat diri sendiri merasa diteror. Semoga kami bisa memainkan permainan kami sendiri dan meraih hasil yang diharapkan," sambung pelatih yang akrab disapa Fergie itu.
Baca Juga:
Kembali pulihnya Ashley Young dari cedera lutut maupun Chris Smalling menjadi kabar bahagia bagi Fergie. Sebab, pelatih 70 tahun itu harus memperhitungkan banyaknya pemain United yang dilanda kelelahan seusai menjalani agenda internasional. Belum lagi menjalankan rotasi sebagai persiapan United menjamu Sporting Braga di Liga Champions (23/10).
Di sisi lain, klub yang terlibat dalam pertandingan Premier League pekan ini bakal terlibat dalam gerakan antirasisme, tak terkecuali United. Dimotori Patrice Evra (korban rasisme Luis Suarez) dan Rio Ferdinand (adiknya, Anton, korban rasisme John Terry), pemain United akan mengenakan kaos bertuliskan "Kick It Out".
Namun, kampanye itu diboikot oleh Jason Roberts yang memilih menolak mengenakan kaos tersebut. Striker Reading itu melakukannya bukan karena tidak mendukung antirasisme, melainkan sebagai bentuk protes karena ketidakadilan dalam penanganan kasus rasisme.
MANCHESTER - Bukan tanpa alasan jika pelatih Manchester United Sir Alex Ferguson lumayan waswas ketika Stoke City yang akan bertandang di Old Trafford
BERITA TERKAIT
- Persiapan Piala AFF 2024, PSSI Panggil 31 Pemain, Ini Daftarnya
- Persib Berterima Kasih Kepada Liga 1 dan Bali United
- Bangkit dari Cedera, Fadillah Arbi Optimistis Raih Poin di Seri Pamungkas JuniorGP 2024
- Fakta-Fakta Menarik 33 Pemain Timnas Indonesia Proyeksi Piala AFF 2024
- Piala AFF 2024: Shin Tae Yong Panggil 4 Muka Baru ke Timnas Indonesia
- Daftar 33 Pemain Timnas Indonesia Proyeksi Piala AFF 2024, Ada 7 Nama Abroad