Feri Tenggelam di PNG, Lebih dari 100 Hilang
Jumat, 03 Februari 2012 – 04:04 WIB
"Kami akan melanjutkan pencarian semampu kami. Semua bergantung pada cuaca yang bisa mendukung kami bekerja dengan efektif," terangnya. "Kondisi cuaca mulai berombak. Lebih berangin di malam hari. Jadi, keputusan untuk melanjutkan proses pencarian dan penyelamatan tergantung pada kondisi di lapangan," tandasnya.
Sejumlah penumpang selamat telah dievakuasi melalui udara dan dilarikan ke rumah sakit terdekat. Sebagian di antara mereka mengalami dislokasi tulang pada lengan dan cedera lain.
Sebuah pesawat tim SAR Australia dengan kemampuan menurunkan rakit membantu evakuasi. Begitu pula tiga helikopter milik pemerintah PNG. Selain itu, dua pesawat militer jenis Orion PC3 juga diturunkan untuk mendukung evakuasi.
Lae yang menjadi tujuan terakhir feri itu merupakan kota tempat universitas ternama di PNG. Pada Oktober tahun lalu, kecelakaan pesawat juga terjadi di kota tersebut dan menewaskan 28 orang. Mereka diyakini sebagai orang tua para mahasiswa yang hendak menghadiri wisuda anak-anak mereka. (RTR/AFP/cak/dwi)
PORT MORESBY - Kecelakaan kapal laut terjadi di perairan Papua Nugini (PNG) kemarin (2/2). Lebih dari 200 orang berhasil dievakuasi dengan selamat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- BPK Dorong Tata Kelola Pendanaan Iklim yang Transparan dan Efektif
- Hubungan Presiden dan Wapres Filipina Retak, Beredar Isu Ancaman Pembunuhan
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan