Ferrari Bantah Ada Niat Jahat
Rabu, 05 Oktober 2011 – 07:52 WIB
Pernyataan panjang tersebut memberi arti bahwa Ferrari membantah bahwa instruksi Medley tak muncul sesaat sebelum insiden tabrakan. "Kata-kata "hancurkan" bermakna lebih luas. Kejadian di sirkuit murni sebagai dari akibat balapan yang ketat.
"(Pernyataan) ini tidak akan banyak berperan untuk menghindari kesalahpahaman, tapi itulah yang terjadi di dunia F1. Semua yang dikatakan sudah terjadi," sambung Horse Whisperer.
Tak urung, kontroversi lanjutan seputar insiden tersebut akan memanaskan persaingan di GP Jepang. Ketika persaingan menuju juara nyaris mustahil, karena pembalap Red Bull-Renault Sebastian Vettel cuma butuh satu poin lagi untuk juara, McLaren dan Ferrari berebut menempati posisi kedua, baik di kategori pembalap juga di kategori konstruktor. (ady)
MARANELLO - Kubu Ferrari lebih sibuk dalam persiapannya menuju Grand Prix Jepang akhir pekan ini. Video cuplikan dari insiden di Singapura yang melibatkan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Ini Permasalahan Arab Saudi Menjelang Jumpa Timnas Indonesia
- Kelebihan Timnas Indonesia di Mata Pelatih Arab Saudi
- Kabar Irwansyah Hengkang dari Pelatnas Cipayung, Fadil Imran Jawab Begini
- Persib Jamu Borneo FC di Stadion GBLA, Bobotoh Boleh Datang, tetapi
- Gandeng Konsuiltan Manajemen, PBSI di Tangan Fadil Imran Mencoba Terukur dan Transparan
- Pelatih Persib Bojan Hodak Sebut Stadion GBLA Belum Siap Dipakai Melawan Borneo FC