Fery Farhati dan Mutiara Baswedan Menyusuri Kampung Batik Laweyan
"Kita harus memberdayakan perajin dengan cara sederhana, yaitu membeli batik. Selembar kain itu rezeki banyak orang," tutur Fery.
Warisan budaya yang sudah diakui oleh UNESCO ini, kata Fery harus dirawat, dilestarikan, dan dikembangkan sehingga generasi penerus bangsa juga bisa menikmati keindahan batik.
"Batik ini budaya kita yang sudah mendunia, ada berbagai macam teknik batik yang membuat makin kaya akan budaya. Jadi, ini harus diteruskan agar anak cucu kami bisa menikmati warisan budaya ini," ujarnya.
Kampung Laweyan sudah ditetapkan sebagai cagar budaya, karena banyaknya bangunan kuno yang masih berdiri kokoh di kawasan tersebut.
Selain menjadi destinasi wisata belanja batik, Kampung Batik Laweyan juga menjadi wisata edukasi batik. Pengunjung bisa langsung belajar membatik secara singkat di berbagai lokasi. (*/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Di sepanjang jalan, Fery Farhati dimanjakan dengan pemandangan puluhan industri batik.
Redaktur & Reporter : Mufthia Ridwan
- 42 Persen Pemilih Golput di Pilgub Jakarta 2024, Terbanyak Memilih saat Anies vs Ahok
- Hasto Tuding Ara Main SARA soal Pramono-Rano Didukung Anies, Prabowo Pasti Tak Suka
- Dukungan Anies kepada Pram-Rano Bakal Pengaruhi Swing Voter dari Kalangan Terdidik
- Sikap Anies Belum Tentu Bikin Anak Abah Mendukung Pramono Anung
- Dukungan Anies untuk Pram-Rano Bakal Berdampak Signifikan
- Anies Optimistis Pramono-Rano Meraih Kemenangan di Pilkada Jakarta