Festival Instalasi Cahaya Vivid Sydney Diselenggarakan Lagi Setelah Pandemi COVID-19
Panitia juga menekankan agar warga tidak berusaha melihat seluruh instalasi cahaya tersebut dalam waktu satu malam saja.
"Pilih saja dua atau tiga lokasi untuk dikunjungi dengan santai, dan kembali lagi di hari berikut atau hari lain untuk lokasi lainnya."
Namun diperkirakan sistem transportasi publik di sekitar Harbour City tetap akan sangat sibuk di mana di tahun-tahun sebelumnya kadang kereta tidak berhenti di stasiun tertentu karena begitu banyak warga yang sudah menunggu di peron.
Direktur operasi Transport for NSW Howard Collins mengatakan antrean bagi pengguna transportasi publik akan sama seperti musim liburan Paskah kemarin di mana warga dibebaskan untuk tidak membayar.
"Kami mendorong warga untuk merencanakan menonton Vivid Sydney menjadi beberapa malam karena ada begitu banyak instalasi cahaya yang ada di seluruh kota dan anda tidak harus menyaksikan semuanya dalam semalam," kata Collins.
Jalan-jalan di sekitar The Rocks dan Circular Quay akan ditutup setiap malam dari jam 5 sore, dengan penutupan lebih banyak di sekitar Sydney CBD dan Darling Harbour di hari Jumat malam dan akhir pekan.
Artikel ini diproduksi oleh Sastra Wijaya dari ABC News
Penyelenggara Festival Vivid Sydney berharap bisa mengatasi membludaknya warga ke tengah kota dengan menyebar kegiatan ini untuk tahun 2022
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Festival Budaya Jepang Tampilkan Beragam Pop Culture
- Menyosialisasikan Pilkada Damai, Pemuda Indonesia Center Gelar Festival Budaya
- Kenduri Swarnabhumi 2024: Sukses Gelar 7 Festival, Generasi Muda Selalu Dilibatkan
- Ritual Sakral Ajun Arah Ditampilkan di Festival Lek Nagroi, Bentuk Pelestarian Tradisi
- Festival Bumi Seentak Galah Serengkuh Dayung 3 jadi Pusat Perayaan Multikulturalisme di Tebo
- Festival Bekarang Lopak Sepang 2024, Tradisi Memanen Ikan di Lubuk Larangan