Festival Mobil Terbesar Australia di Canberra Mulai Menarik Perhatian
Tepat di hari tahun baru, warga dan penggila otomotif di Australia akan memusatkan perhatiannya ke Canberra. Setiap tahunnya kota ini menggelar festival 'Summernats' yang bisa dihadiri hingga 100.000 orang.
Sekitar 1.700 mobil dipastikan akan berpartisipasi dalam festival mobil tahunan di Canberra. Festival 'Summernats' merupakan salah satu festival mobil terbesar yang digelar di Australia.
Festival resmi diluncurkan Senin pagi (8/12) di halaman Gedung Parlemen Federal.
Diharapkan dalam festival tahun 2015 ini akan kembali dicetak rekor dunia dalam mobil terbanyak yang mengeluarkan asap lewat knalpot secara bersamaan.
Di tahun 2013, ada 69 mobil yang mengikuti pemecahan rekor tersebut dan keadaan mobil-mobil yang hingga sekarang sudah rusak.
"Tahun ini kita akan capai hingga 100 mobil," ujar Andy Lopez, salah satu pendiri Summernats. "Rekor yang kita cetak telah mendapat banyak perhatian di seluruh dunia, sangat fantastis."
"Kami ingin merebut kembali rekor dunia pada Hari Tahun Baru mendatang," kata Lopez.
Menurut Lopez mencintai mobil-mobil antik dan unik adalah bagian dari budaya Australia.
"Sangat sedih melihat beberapa perubahan besar yang terjadi selama 12 bulan terakhir. Perusahaan mobil Ford dan Holden mengumumkan penutupan pabriknya dan Ford menarik diri dari supercar V8," jelas Lopez soal industri otomotif Australia.
"Sangat memalukan, karena kita adalah negara otomotif," kata Lopez.. "Tapi saya rasa komunitas mobil tetaplah kuat."
Tepat di hari tahun baru, warga dan penggila otomotif di Australia akan memusatkan perhatiannya ke Canberra. Setiap tahunnya kota ini menggelar festival
- Dunia Hari Ini: PM Kanada Justin Trudeau Mundur karena Popularitasnya Menurun
- Program Makan Bergizi Gratis Diharapkan Menyasar Anak Indonesia di Pedalaman
- Dunia Hari Ini: Etihad Batal Lepas Landas di Melbourne karena Gangguan Teknis
- Kabar Australia: Sejumlah Hal yang Berubah di Negeri Kangguru pada 2025
- Misinformasi Soal Kenaikan PPN Dikhawatirkan Malah Bisa Menaikkan Harga
- Dunia Hari Ini: Mantan Menhan Israel Mengundurkan Diri dari Parlemen