Festival Rimpu Perkenalkan Seni Budaya Bima dan Dompu

jpnn.com, JAKARTA - Perkumpulan masyarakat Bima dan Dompu yang merantau di Jabodetabek terus mematangkan persiapan menggelar Festival Rimpu di Jakarta pada Juli 2018 mendatang.
Mereka kembali berkumpul di rumah salah satu tokoh masyarakat Bima dan Dompu guna membahas event itu, Minggu (25/2).
Festival Rimpu akan menyajikan pawai busana Rimpu yang akan melibatkan lebih dari sepuluh ribu perempuan asal Bima dan Dompu.
Selain itu, acara tersebut juga menyajikan pergelaran kesenian dan kuliner khas Bima dan Dompu.
Tokoh muda masyarakat Bima di Jakarta Arsyad Hasan mengatakan, acara ini sangat bagus untuk memperkenalkan seni budaya Bima dan Dompu sebagai kearifan lokal agar lebih dikenal di Indonesia dan dunia.
"Parade Rimpu ini merupakan peristiwa budaya yang sudah diwariskan secara turun temurun oleh masyarakat Bima dan Dompu. Ini sebuah kearifan lokal yang memiliki nilai sejarah yang kuat," ujar pria yang karib disapa Putra Tente itu.
Dia menambahkan, festival seni budaya itu merupakan peristiwa yang fenomenal karena melibatkan masyarakat dari dua kabupaten di Nusa Tenggara Barat.
"Ini sangat fenomenal dan peristiwa yang baru,” tambah Putra Tente.
Perkumpulan masyarakat Bima dan Dompu yang merantau di Jabodetabek terus mematangkan persiapan menggelar Festival Rimpu di Jakarta pada Juli 2018 mendatang.
- Bupati Dinda: Banjir Bandang yang Melanda Wera Duka Bagi Bima
- Tertimbun Tanah Longsor, Seorang Warga di Bima Ditemukan Meninggal Dunia
- Seorang Warga yang Terseret Banjir di Bima Ditemukan Meninggal Dunia
- Terlibat Kasus Narkoba, Briptu Lalu Sudian Dipecat dari Kepolisian
- Santap Makanan Hajatan, 56 Warga di Bima Keracunan
- Korban Terseret Arus Banjir di Dompu Ditemukan Sudah Meninggal Dunia