Festival Sekolah Menyenangkan 2021 Jadi Titik Balik Transformasi Pendidikan
"Pesan saya kepada teman-teman, jangan pakai kemampuan GSM itu hanya untuk karier, tetapi sebarluaskan itu agar berdampak bagi anak didik kita," tutur Nur Rizal.
Kepala SMKN 1 Panji, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, Anik Sudiartini menyakini pendidikan tak melulu soal mengejar nilai dan angka.
"Justru dengan cara-cara sederhana yang memperhatikan dan memotivasi siswa, hal ini bisa memacu semangat siswa untuk belajar," kata Anik, kepala SMK inspiratif tingkat nasional tahun 2021.
Dia menjelaskan komunitas GSM mendorong guru untuk berubah dan mengembangkan diri.
Di sisi lain, guru juga akan memperlakukan siswa dengan baik.
"Para kepala sekolah juga bisa menjadi pemimpin sekaligus memberikan keteladanan kepada guru dan siswa, sehingga sekolah menjadi menyenangkan untuk semua,” kata Anik.
Kepala SMKN 2 Amuntai Herry Fitriyadi mengaku setelah mengikuti Gerakan Sekolah Menyenangkan, membuat perubahan besar dalam sekolah yang dipimpinnya.
Berbagai perubahan positif seperti metode pembelajaran kepada siswa sehingga membuat anak didik menjadi mudah menerima pelajaran dan menyenangkan.
Festival Sekolah Menyenangkan 2021 menjadi titik balik transformasi pendidikan. Ini testimoni sejumlah kepala sekolah inspiratif 2021.
- Doktor TK
- 5 Berita Terpopuler: Hari Guru Nasional, Mendikdasmen Beri 3 Kado, soal Tunjangan ASN dan Honorer Terungkap
- Sri Mulyani: Setiap Guru adalah Pahlawan yang Berkontribusi Besar bagi Kemajuan Indonesia
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti Ungkap 295 Ribu Guru Belum Sarjana, Solusinya Sudah Disiapkan
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti: Jangan Ada Lagi Guru yang Dipidana
- Tahun Depan, Sebegini Jumlah Guru ASN & Honorer yang Dapat Tunjangan, Lainnya Sabar